Bhayangkara FC Ajukan Stadion Wibawa Mukti sebagai Pendamping PTIK

KOMPAS.com – Manajemen Bhayangkara FC menyatakan akan menggunakan Stadion Wibawa Mukti di Kabupaten Bekasi sebagai pendamping Stadion PTIK.

Sebelumnya, Bhayangkara sempat membidik Stadion Gelora Delta di Sidoarjo dan Stadion Manahan di Solo.

Bocoran tersebut diungkapkan oleh Manajer Bhayangkara FC, Sumardji. Stadion PTIK yang digadang sebagai home base tim berjuluk The Guardian itu memang membutuhkan pendamping lantaran dikhawatirkan tidak akan sanggup menampung jumlah penonton saat menghadapi tim besar yang memiliki suporter fanatik.

"Sesuai arahan yang diberikan oleh pimpinan, kami tidak menjadi pakai Stadion Gelora Delta maupun Manahan, tetapi di Wibawa Mukti saja. Pertimbangannya biar enggak jauh-jauh dari Jakarta," tutur Sumardji saat dihubungi Kompas.com, Rabu (28/2/2018).

Baca juga : Ketiga Jersey Bhayangkara FC Terinspirasi dari Warna Lampu Lalu Lintas

Ia pun mengaku sudah mengajukan Stadion Wibawa Mukti sebagai home base kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB), selaku pihak operator kompetisi Liga 1. Pengajuan tersebut, dikatakan oleh Sumardji, sudah mendapatkan respons.

"Kemarin sudah diverifikasi oleh tim dari LIB, enggak tahu nanti hasilnya seperti apa, kan tidak bisa langsung diketahui," ucap dia.

Meski demikian, Sumardji dan manajemen Bhayangkara FC tetap optimistis Stadion Wibawa Mukti akan mendapatkan "restu" dari PT LIB untuk menjadi salah satu kandang mereka musim ini meskipun dengan catatan.

"Optimistis bisa, paling-paling nanti tinggal disuruh perbaiki atau tambahkan persyaratan ini-itu. Kami melihat, Stadion Wibawa Mukti memang sudah layak," kata Sumardji.

Sebelum Liga 1 musim lalu bergulir, Bhayangkara FC juga sudah sempat membidik Stadion Wibawa Mukti sebagai markas. Namun, pada akhirnya, The Guardian memutuskan untuk bermarkas di Stadion Stadion Patriot Candrabhaga yang juga berada di Bekasi.