Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Barcelona Ungkap Alasan Menahan Sertifikat Transfer Neymar

Kompas.com - 10/08/2017, 09:02 WIB

KOMPAS.com - Barcelona membeberkan alasan menahan sertifikat transfer milik Neymar. Belum lunasnya biaya transfer menjadi penyebab utama Azulgrana melakukan hal tersebut.

Neymar pindah ke Paris Saint-Germain (PSG) pada bursa transfer musim panas ini setelah klub raksasa Liga Perancis itu menebus klausul pelepasan kontraknya. PSG rela menggelontorkan dana 222 juta euro (sekitar Rp 3,4 triliun), yang menjadikan penyerang asal Brasil itu pemain termahal di dunia.

Namun pemain 25 tahun ini belum bisa melakukan debutnya bersama PSG karena terkendala administrasi. Barcelona belum mengirimkan sertifikat transfer internasional ke PSG untuk mendaftarkan mantan pemain Santos tersebut.

Baca Juga: Neymar Disebut Pengkhianat seperti Figo, Alves Beri Pembelaan

Neymar telah melewatkan kesempatan awal untuk bertanding dengan Amiens pada Sabtu (5/8/2017) atau Minggu dini hari WIB. Dia juga kemungkinan masih absen pada pekan kedua Ligue 1, kasta tertinggi Liga Perancis, melawan Guingamp, Senin (14/8/2017), karena Barca tak kunjung mengirimkan sertifikat transfer tersebut.

Barca menolak untuk menyelesaikan transfer sampai PSG menerima klausul pelepasan pemain tersebut sebesar 222 juta euro. Barca memang tidak diwajibkan untuk mengirim sertifikat itu hingga 18 Agustus 2017.

Baca Juga: Tanpa Neymar, PSG Raih Kemenangan dalam Laga Perdana Liga Perancis

Transfer Neymar memang menyisakan beberapa masalah. Salah satunya, Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, akan melaporkan transfer tersebut ke UEFA karena tidak senang dengan cara Neymar meninggalkan Camp Nou.

Selain itu, Barca enggan membayar bonus sebesar 26 juta euro karena Neymar hijrah ke PSG pada bursa transfer musim panas 2017.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com