Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persikabo Latihan Fisik secara Intensif Usai Lebaran

Kompas.com - 29/06/2017, 20:08 WIB

KOMPAS.com - Menjelang bergulirnya kembali Liga 2 usai libur lebaran, Persikabo Bogor sudah berlatih di Stadion Persikabo, Cibinong, sejak Selasa (27/06/2017). Persikabo mempersiapkan diri untuk menghadapi Persika Karawang dalam laga tandang pada tanggal 6 Juli.

Pada latihan yang disambut turunnya hujan, Laskar Padjadjaran didampingi nakhoda baru, yakni eks pelatih Persipura, Raja Isa.

Pelatih asal Selangor itu memberikan latihan fisik intensif mengingat lamanya libur kompetisi kemarin.

Rencananya, pada 29 Juni, ketika semua pemain sudah berkumpul, intensitas latihan akan dinaikkan lagi.

Latihan yang sedianya hanya digelar sore hari akan ditambah menjadi dua kali dalam sehari, yakni pagi dan sore.

"Latihan dimulai dengan perkenalan pelatih baru dan pemain. Setelah beberapa hari libur, latihan digelar tidak seperti biasanya. Pelatih lebih menggebleng fisik pemain," Ujar Munadi, kapten tim Persikabo.

"Hal ini terkait waktu libur pemain yang lama, selama satu bulan. Akibatnya tidak semua kondisi fisik pemain mencapai 100 persen ketika latihan dimulai kembali," kata Munadi lagi.

Munadi juga mengungkapkan perasaannya tentang pelatih baru Persikabo, Raja Isa. Menurut Munadi, kedatangan pelatih asal Malaysia itu memberikan harapan baru bagi tim.

"Kesan pertama yang saya dapat adalah dia tegas. Untuk materi latihan dia sangat terpogram. Hal ini sangat baik bagi tim yang sebagian isinya anak-anak muda untuk mengasah mental bertanding yang kuat. Apalagi, Persikabo harus berjuang lebih keras karena berada di posisi juru kunci Grup 2 Liga 2," ujar Munadi.

Latihan usai Lebaran ini belum diikuti oleh seluruh pemain mengingat beberapa dari mereka masih berada di kampung halaman masing-masing.

Raja Isa pun menuturkan kesan positif pada latihan perdana di bawah arahannya.


[caption]Pelatih asal Malaysia, Raja Isa, resmi tangani Persikabo Kabupaten Bogor.[/caption][img-source]VINO HANAFI/JUARA.NET[/img-source]

"Saya senang dengan etika pemain. Mereka antusias walaupun saya menerapkan latihan dengan keras. Saya senang mereka bisa menerimanya. Saya menerapkan intensitas tinggi karena waktu yang mepet. Sebab, saat ini bukan awal musim lagi melainkan kompetisi sudah berjalan," ujar Raja Isa.

Hal lain yang dilakukan Raja Isa adalah memperbaiki beberapa elemen, seperti gizi, fisik, taktikal, dan waktu istirahat pemain.

Untuk mengawasi gizi pemain usai libur Hari raya Idul Fitri, manajemen berencana mendatangkan tim dari UNJ yang biasa menangani untuk urusan performa atlet.

Mereka didatangkan untuk menangani urusan performa pemain secara umum karena pemain menjalani liburan cukup lama, yakni sebulan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com