Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wenger: Arsenal Tak Akan Jual Sanchez ke Klub Premier League

Kompas.com - 26/04/2017, 10:23 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber JUARA

LONDON, KOMPAS.com - Penyerang Arsenal, Alexis Sanchez, menjadi incaran banyak klub raksasa, baik dari dalam maupun luar Inggris.

Namun, Manajer Arsenal, Arsene Wenger (67), mengatakan bahwa pemain berusia 28 tahun itu tidak akan dijual ke klub-klub rival.

Artinya, klub-klub Premier League atau kasta tertinggi Liga Inggris yang memendam minat kepada Sanchez, seperti Chelsea dan Manchester City, hanya memiliki sedikit peluang. 

Seperti diketahui, kontrak Sanchez bersama Arsenal akan berakhir pada Juni 2018.

Jika kontrak tersebut tidak juga diperpanjang The Gunners hingga Januari 2018, klub-klub peminat bisa berlomba-lomba memiliki pemain asal Cile itu secara cuma-cuma setelah kontraknya berakhir.

Jelang musim 2016-2017 berakhir, belum ada tanda-tanda Sanchez akan memperpanjang kontraknya yang membuat Arsenal harus segera berpikir untuk menjualnya.

Namun, Wenger masih berkukuh eks pemain Barcelona itu akan tetap bertahan.

"Saya tidak berpikir akan menjualnya ke klub Primer League mana pun dan itu pasti. Namun, seperti yang telah saya katakan, saya pikir dia akan bertahan dan memperpanjang kontrak," kata Wenger kepada BBC.

Selain memikirkan kontrak Sanchez, Wenger juga sedang berpikir tentang memperpanjang kontraknya sendiri bersama Arsenal. Manajer asal Perancis itu memiliki ikatan kerja yang akan berakhir pada Juni 2017.

Seperti dikabarkan BBC, Arsenal telah menawari kontrak baru berdurasi dua tahun kepada Wenger.

Namun, kesepakatan kerja tersebut belum juga ditandatangani, terlebih adanya gelombang protes dari segelintir fans yang meminta Wenger angkat kaki dari kubu Emirates.

"Masa depan saya di Arsenal adalah hal sekunder. Hal paling penting adalah masa depan klub," tutur Wenger.

"Saya akan bekerja sampai hari terakhir pada musim ini, baik pada saat ini maupun pada masa yang akan datang. Saat ini saya tengah menyusun target transfer yang merupakan masa depan klub dan sangat penting," ucapnya.

Musim ini, Wenger untuk pertama kalinya terancam gagal mengantarkan Arsenal finis di empat besar. The Gunners tercecer di posisi kelima sehingga kontinuitas Arsenal pada era Wenger yang selalu tampil di Liga Champions berada di ujung tanduk. (Verdi Hendrawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com