Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Henry Akui Arsenal Bukan Lagi Destinasi Menarik bagi Pemain Top

Kompas.com - 17/04/2017, 16:43 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Sumber JUARA

PARIS, KOMPAS.com - Legenda tim nasiona Perancis, Thierry Henry, punya komentar negatif soal Arsenal. Ia menilai klub yang telah membesarkan namanya tersebut sudah tak menarik di mata pemain bintang.

Opini Henry mengacu pada buruknya kiprah Arsenal pada 2016-2017. Sejauh ini, skuad asuhan Arsene Wenger sudah kehilangan dua trofi penting yaitu Piala Liga dan Liga Champions.

Di Premier League atau kasta teratas Liga Inggris pun, The Gunners masih kesulitan memasuki posisi empat besar klasemen. Mereka tercecer di peringkat ketujuh setelah melewati 30 laga.

Arsenal berpotensi mengulangi tragedi musim lalu ketika mereka harus puasa gelar.

Menurut Henry, Arsenal kehilangan daya tarik dan bakal kesulitan menggaet pemain lantaran prestasi jeblok dalam dua musim terakhir.


[caption]Striker Arsenal, Thierry Henry, bertarung memperebutkan bola dengan bek Liverpool, Jamie Carragher, dalam laga lanjutan FA Barclaycard Premiership di Stadion Highbury, London, pada 9 April 2004.[/caption][img-source]MARK THOMPSON/GETTY IMAGES[/img-source]

Baca juga: Lebih Dekat dengan Shane Smeltz, "Marquee Player" Borneo FC

"Sulit mengungkapkan ini sebagai fans Arsenal. Akan tetapi, saya harus mengatakan bahwa mantan tim saya bukan lagi destinasi menarik buat pemain top," kata Henry dalam kolomnya di The Sun.

"Kenapa pemain hebat yang bisa memberi pengaruh di Premier League mau datang ke Emirates Stadium?" ucap pria berumur 39 tahun itu.

Henry menjadikan N'Golo Kante sebagai contoh. Gelandang berusia 26 tahun itu menolak Arsenal dan lebih memilih Chelsea, tim yang tak bermain di Liga Champions.

"Absen main di Liga Champions tak menghentikan Kante untuk melangkah ke Chelsea dari Leicester City pada musim panas lalu," ujar Henry.

Baca juga: Inspirasi Ayah dan Messi, Anak Medan Ini Ingin Bela Barcelona

Lalu, apa yang perlu dilakukan Arsenal agar kembali punya daya tarik?

"Untuk bisa menarik lagi, mereka harus memenangi gelar juara," kata Henry.

Henry sendiri berulang kali menyumbang prestasi kala berseragam Arsenal selama rentang waktu 1999–2007. Ia mempersembahkan dua titel Premier League dan dua Piala FA.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com