STOKE, KOMPAS.com - Liverpool menaklukkan Stoke City 2-1 dalam laga lanjutan Premier League di Stadion Selhurst Park, Sabtu (8/4/2017). The Reds harus menunggu hingga menit ke-72 untuk bisa menyegel tiga poin.
Liverpool tertinggal lebih dulu lewat gol Jonathan Walters pada menit ke-44, sebelum membalas lewat Philippe Coutinho (70') dan Roberto Firmino (72').
Stoke City mengejutkan Liverpool pada menit ketiga setelah kerja sama Marko Arnautovic dan Xherdan Shaqiri nyaris merobek gawang Simon Mignolet. Beruntung bagi The Reds, Shaqiri sudah lebih dulu terjebak off-side.
Tekanan tuan rumah tidak berhenti sampai di situ. Arnautovic dua kali membuat peluang yang masih bisa ditepis Mignolet.
Sebaliknya, Liverpool juga sempat mengancam via tendangan kaki kanan dan tandukan Divock Origi yang menjadi ujung tombak menggantikan Sadio Mane. Tidak satupun berbuah gol.
Memasuki menit ke-43, Ben Woodburn mendapat pelanggaran oleh Erik Pieters di kotak penalti Stoke. Namun, wasit Mike Dean tidak menganggap pelanggaran tersebut layak berbuah penalti.
3 - At 17 years & 175 days, Ben Woodburn is the 3rd youngest player to start a PL game for @LFC behind Jordon Ibe and Michael Owen. Prospect pic.twitter.com/I5UA6iCv7X
— OptaJoe (@OptaJoe) April 8, 2017
Hal tersebut membuahkan protes dari pelatih The Reds, Juergen Klopp, meski Dean bergeming.
Liverpool justru kebobolan satu menit kemudian. Sundulan Jonathan Walters menyambut umpan Shaqiri bersarang ke sudut kanan atas gawang Mignolet tanpa terbendung.
Total, Walters sudah mencetak tujuh gol dari 14 pertemuan dengan Liverpool.
Liverpool have now kept just one clean sheet in their last 13 Premier League games.
Needs addressing. pic.twitter.com/KvZmz6R32e
— Squawka Football (@Squawka) April 8, 2017
Klopp merespon ketertinggalan satu gol dengan memasukkan Roberto Firmino dan Philippe Coutinho.
Hasilnya, Origi dkk mulai lebih agresif pada babak kedua. Sejumlah peluang dari James Milner, Origi, dan Roberto Firmino menghampiri sarang Stoke yang dijaga Lee Grant.
Namun, semua meleset karena penyelesaian akhir yang tidak maksimal.
Gol yang ditunggu-tunggu Liverpool akhirnya datang pada menit ke-69. Philippe Coutinho melepas tembakan dari tengah kotak penalti Stoke tanpa terhalang barisan pertahanan lawan dan Grant.
30 - Philippe Coutinho has scored more @premierleague goals than any other Brazilian in the competition's history. Record.
— OptaJoe (@OptaJoe) April 8, 2017
Dua menit kemudian, Firmino membawa Liverpool berbalik unggul.
Setelah menerima umpan dari Giorginio Wijnaldum, Firmino menggiring bola sendiri ke kotak penalti Stoke sebelum melepas tendangan keras menaklukkan Grant dengan kaki kanannya.