BANDUNG, KOMPAS.com - Pemain Persib Bandung Tony Sucipto berharap timnas Indonesia bisa menorehkan tinta emas pada Piala AFF 2016. Dia ingin tim Garuda mengakhiri penantian menjadi juara event dua tahunan tersebut.
Indonesia sudah menembus final untuk bertemu sang juara bertahan, Thailand. Final pertama akan digelar Rabu (13/12/2016) di Stadion Pakansari, Cibinong, sebelum tandang ke Thailand pada 17 Desember.
Tony menginginkan Indonesia bisa meraih hasil positif kali ini. Harapan pria asal Surabaya itu tak berlebihan jika menelusuri sepak terjangnya bersama tim Garuda senior.
Tony pernah mencicipi gelaran Piala AFF 2010. Ketika itu, Indonesia yang ditangani Alfred Riedl nyaris menyabet gelar turnamen paling bergengsi antarnegara ASEAN tersebut.
Namun, harapan Indonesia hancur di tangan Malaysia. Superior pada babak penyisihan, Indonesia malah babak belur pada fase final.
Indonesia mengawali final pertama dengan kekalahan telak 0-3 di kandang Malaysia. Indonesia hanya sempat membalas dengan kemenangan 2-1 di Gelora Bung Karno, Jakarta, sehingga kalah dengan agregar 2-4.
"Ini juga akan jadi sejarah semoga saja bisa juara. Tahun 2010 Indoneisa itu seperti juara tanpa mahkota, di Malaysia kita kalah di Indonesia kita menang," ucap Tony saat ditemui di di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Bandung, Selasa (13/12/2016).
Mantan pemain Persijatim itu merasa rindu dengan atmosfer sepak bola pada 2010. Timnas Indonesia kala itu, kata Tony, mendapat dukungan sangat luar biasa dari masyarakat.
"Ya pastinya kenangannya gairah sepak bola Indonesia lagi naik saat itu," ujarnya.
Tony menilai, saat ini merupakan momentum yang tepat untuk mengembalikan antusiasme masyarakat terhadap sepak bola.
"Kalau sekarang menuju ke sana lagi karena sempat kemarin PSSI kisruh sekarang dengan adanya timnas dan masuk final atmosfernya sudah kembali seperti dulu, hanya kalau bisa lebih (jadi juara)," ujarnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.