Alasan Belum Bersinarnya Pogba di Man United

MANCHESTER, KOMPAS.com - Legenda Manchester United, Paul Scholes, kembali mengomentari mantan klubnya. Kali ini, Scholes berbicara soal pemain yang dinilai layak mendampingi Paul Pogba di lini tengah.

Scholes melontarkan pendapatnya setelah Manchester United menelan kekalahan 0-1 saat bertandang ke markas Feyenoord Rotterdam, dalam ajang Liga Europa, Kamis (15/9/2016) waktu setempat.

Dalam laga tersebut, Pogba dinilai Scholes tidak tampil maksimal. Hal itu disebabkan karena Pogba tak didampingi pemain yang sanggup menyokong permainannya.

Scholes pun langsung menyebut nama Michael Carrick. Eks pemain Tottenham Hotspur itu dinilai sanggup melayani Pogba di lini tengah.

Saat laga kontra Feyenoord, Carrick hanya menjadi penghangat bangku cadangan hingga peluit panjang dibunyikan.

10 years at the top @carras16 pic.twitter.com/ugYRH5Goul

— utdphotos (@utdphotos) August 26, 2016

"Saya akan senang jika Michael Carrick bermain pada malam tadi. Pogba perlu seorang gelandang pengatur di sampingnya, dan saya rasa Carrick punya kemampuan itu karena ketenangannya," tutur Scholes kepada BT Sport.

"Anda harus ingat, Pogba tampil bagus di Juventus karena tim yang brilian. Andrea Pirlo dan Claudio Marchisio mampu mengontrol permainan, sedangkan Pogba dibiarkan bermain sesukanya," kata Scholes.

Scholes tak hanya mengusulkan Carrick. Ia berharap Manchester United juga merekrut pemain baru yang tepat untuk Pogba.

"Saya pikir United perlu terjun kembali ke bursa transfer untuk mendapatkan pemain seperti itu pada bursa transfer. Carrick memang sanggup memerankannya. Namun, United masih membutuhkan gelandang pengatur," ucap dia.

Belakangan ini, performa Pogba di Manchester United sedang menjadi sorotan. Ia dibeli mahal dari Juventus dengan harga 89 juta poundsterling (Rp 1,5 triliun), tetapi penampilannya dinilai belum memuaskan.