Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dilibas Perancis, Islandia Kecewa Sekaligus Bangga

Kompas.com - 04/07/2016, 09:01 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

Sumber UEFA

SAINT-DENIS, KOMPAS.com - Petualangan Islandia di Piala Eropa 2016 harus berakhir setelah dikalahkan Perancis pada laga perempat final. Namun, menurut kapten Islandia, Aron Gunnarson, timnya tetap pulang dengan rasa bangga.

Pada partai yang digelar di Stade de France, Paris, Minggu (3/7/2016) waktu setempat, Perancis secara perkasa meraih kemenangan 5-2 atas Islandia. Lima gol Perancis diciptakan oleh Olivier Giroud (menit ke-13 dan 59), Paul Pogba (20'), Dimitri Payet (43'), dan Antoine Griezmann (45').

Adapun Islandia hanya sanggup memperkecil kedudukan melalui gol yang dicetak oleh Kolbeinn Sigthorsson pada menit ke-56.

Kekalahan telak ini tentu menjadi hasil yang tak diharapkan oleh segenap publik Islandia. Terlebih lagi, kiper Islandia, Hannes Halldorsson, sampai harus lima kali memungut bola dari gawangnya.

Kendati begitu, Islandia yang merupakan negara debutan di Piala Eropa 2016, dinilai sudah tampil maksimal dan menuai banyak pujian atas pencapaiannya tersebut.

Negara berpenduduk sekitar 300.000 jiwa itu sempat membuat kejutan dengan menyingkirkan tim besar seperti Inggris pada babak 16 besar, dan menahan imbang Cristiano Ronaldo cs pada fase grup.

"Kami kecewa, tetapi sangat bangga. Ajang ini menjadi pengalaman yang luar biasa. Kami sudah melakukan kerja keras, dan para suporter begitu fantastis. Mereka terus bernyanyi, sungguh sulit dipercaya," ujar Gunnarson seperti dilansir situs resmi UEFA.

Saat melawan Perancis, Islandia memang tampil buruk pada babak pertama. Mereka sampai harus kebobolan empat gol, sesuatu yang tak pernah mereka alami pada laga-laga sebelumnya.

"Babak pertama memang buruk sekali, tetapi kami mencoba untuk bermain lebih baik usai jeda. Bagaimanapun juga, kami masih belajar. Kami baru memulainya," tutur pemain Cardiff City itu.

Kejutan Islandia sebagai negara non-unggulan memang sudah terlihat sejak tahap kualifikasi. Pada fase itu, Islandia menduduki runner-up Grup A di bawah Ceko dengan raihan 20 poin.

Padahal, selain Ceko, Islandia juga tergabung dengan Turki dan Belanda. Bahkan, nama terakhir yang disebut ini dianugerahi banyak talenta, justru tak mampu menembus putaran final Piala Eropa 2016

"Kami sangat bangga. Piala Eropa 2016 merupakan turnamen yang fantastis, dan menjadi sesuatu yang istimewa bagi tim kecil seperti kami. Mungkin, tak ada yang menyangka kami bisa mencapai sejauh ini," kata gelandang Islandia, Gylfi Sigurdsson.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com