Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hal Menarik Saat Italia Singkirkan Spanyol

Kompas.com - 28/06/2016, 06:02 WIB

SAINT-DENIS, KOMPAS.com — Berakhirlah kiprah Spanyol pada Piala Eropa 2016. Sang juara bertahan tersingkir setelah kalah 0-2 dari Italia pada babak 16 besar di Saint-Denis, Senin (27/6/2016).

Gagalnya Spanyol mempertahankan gelar serta keberhasilan Italia melangkah ke babak perempat final menyisakan beberapa hal menarik.

Berikut 5 hal menarik yang bisa dipetik dari laga tersebut.

1. Juventus "musuh" Spanyol, Pelle spesialis menit akhir

Gol pertama Italia ke gawang Spanyol dicetak oleh bek Juventus, Giorgio Chiellini. Kejadian itu melahirkan tradisi kontribusi cemerlang pemain Juventus bagi tim nasional mereka ketika menghadapi Spanyol.

Sejak era 1980-an, Chiellini menjadi pemain Juventus keempat yang menjebol gawang Spanyol pada Piala Eropa.

Ia menyusul Michel Platini (Perancis; 1984), Michael Laudrup (Denmark; 1988), dan Zinedine Zidane (Perancis; 2000).

Khusus untuk Chiellini, dia menjadi bek pertama Italia yang mencetak gol pada putaran final Piala Eropa sejak Christian Panucci lawan Romania pada 2008.

Sementara itu, pencetak gol kedua Italia, Graziano Pelle, menegaskan diri sebagai spesialis penjebol gawang musuh pada menit-menit akhir.

Pelle mencetak dua gol di Perancis 2016, semuanya muncul pada injury time. Sebelum ke gawang Spanyol, Pelle menceploskan gol "larut" saat bersua Belgia di fase grup.

2. Nolito bukan sekelas predator

Penyerang Spanyol, Nolito, tampil baik sepanjang fase grup. Sebelum memasuki babak 16 besar, striker Celta Vigo itu mencetak lima gol dalam 12 partai timnas.

Akan tetapi, Nolito bukan sekelas penyerang bertipe predator yang diharapkan Spanyol. Ia tak berkutik kala ditempel pemain-pemain berkarakter fisik khas Italia.

Sepanjang babak pertama, pemain berusia 29 tahun itu tak dibiarkan melepas tembakan, umpan silang, atau menciptakan peluang bagi rekan setim.

Ia ditarik keluar dan digantikan Aritz Aduriz pada babak kedua.

3. Tak salah De Gea jadi pilihan utama  

Pemilihan David de Gea sebagai kiper utama Spanyol untuk Piala Eropa 2016 daripada Iker Casillas sempat menuai perdebatan.

Akan tetapi, keputusan pelatih Vicente del Bosque sepertinya tepat. Walau kebobolan dua kali, De Gea tampil heroik mencegah timnya kebobolan lebih banyak.

Kiper Manchester United itu melakukan sederet penyelamatan akrobatik. Total, De Gea mencatat lima saves krusial sepanjang laga.

4. Gawang Buffon masih steril

Kiper Italia, Gianluigi Buffon, memastikan gawangnya tetap steril pada Piala Eropa 2016.

Sebelum di babak 16 besar, ia mencatat clean-sheet pada laga fase grup lawan Belgia (2-0) dan Swedia (1-0).

Satu-satunya kebobolan Italia di grup bersarang ke gawang kiper kedua, Salvatore Sirigu, ketika dikalahkan Irlandia (0-1).

Saat melawan Spanyol, Buffon melakukan lima penyelamatan. Ia harus berterima kasih berkat pertahanan tangguh yang digalang Chiellini cs.

Ditinjau dari skala lebih luas, Italia juga mengukir rekor laga tanpa kebobolan terbanyak di antara semua peserta Piala Eropa sepanjang sejarah dengan jumlah 19 clean-sheet.

5. Kutukan kostum putih Spanyol berlanjut

Sudah beredar analisis berbau klenik yang mengungkap kutukan Spanyol yang sering kalah saat memakai kostum putih pada turnamen besar (Piala Dunia dan Piala Eropa).

Tradisi itu berlanjut sampai babak 16 besar Piala Eropa 2016 akibat kekalahan dari Italia.

Sebelumnya, kutukan itu melanda mereka saat meladeni musuh yang sama, Italia (Piala Dunia 1994), lalu Nigeria (PD 1998), Portugal (Piala Eropa 2004), Belanda (PD 2014), dan Kroasia (Piala Eropa 2016). (Beri Bagja)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Leverkusen Juara DFB Pokal, Pasukan Alonso Tak Terkalahkan di Jerman

Leverkusen Juara DFB Pokal, Pasukan Alonso Tak Terkalahkan di Jerman

Bundesliga
Al Ain Juara Liga Champions Asia, Crespo Bekuk Kewell, Revans Istanbul

Al Ain Juara Liga Champions Asia, Crespo Bekuk Kewell, Revans Istanbul

Internasional
Hasil Juventus Vs Monza 2-0: Trisula Montero, Aksi Sohib Ronaldo

Hasil Juventus Vs Monza 2-0: Trisula Montero, Aksi Sohib Ronaldo

Liga Italia
Persib Vs Madura United, Sape Kerrab Usung Filosofi Madruji

Persib Vs Madura United, Sape Kerrab Usung Filosofi Madruji

Liga Indonesia
Hasil Man City Vs Man United: Berjaya di Wembley, MU Juara Piala FA!

Hasil Man City Vs Man United: Berjaya di Wembley, MU Juara Piala FA!

Liga Inggris
Timnas Indonesia Putri Tantang Singapura, Satoru Mochizuki Lihat Ada Kemajuan

Timnas Indonesia Putri Tantang Singapura, Satoru Mochizuki Lihat Ada Kemajuan

Timnas Indonesia
HT Man City Vs Man United: Gvardiol Blunder, Bocah 19 Tahun Bawa MU Unggul 2-0

HT Man City Vs Man United: Gvardiol Blunder, Bocah 19 Tahun Bawa MU Unggul 2-0

Liga Inggris
Guardiola Yakin Kompany Sukses di Bayern, Pelatih Masa Depan Man City

Guardiola Yakin Kompany Sukses di Bayern, Pelatih Masa Depan Man City

Bundesliga
Hasil Bali United Vs Borneo FC 0-0: 1 Kartu Merah, Asap Flare, Tanpa Gol

Hasil Bali United Vs Borneo FC 0-0: 1 Kartu Merah, Asap Flare, Tanpa Gol

Liga Indonesia
Xavi Ditendang Barcelona, Ucap Janji seperti Messi

Xavi Ditendang Barcelona, Ucap Janji seperti Messi

Liga Spanyol
Hasil Sprint Race MotoGP Catalunya 2024: Bagnaia Crash, Espargaro Menang, Marquez Kedua

Hasil Sprint Race MotoGP Catalunya 2024: Bagnaia Crash, Espargaro Menang, Marquez Kedua

Motogp
Malaysia Masters 2024: Rinov/Pitha Ke Final, Siap Hadapi Tekanan Fan Tuan Rumah

Malaysia Masters 2024: Rinov/Pitha Ke Final, Siap Hadapi Tekanan Fan Tuan Rumah

Badminton
Link Live Streaming Man City Vs Man United, Kickoff 21.00 WIB

Link Live Streaming Man City Vs Man United, Kickoff 21.00 WIB

Liga Inggris
Persib Vs Madura United: Hodak Analisis Sape Kerrab, Tim Pekerja Keras

Persib Vs Madura United: Hodak Analisis Sape Kerrab, Tim Pekerja Keras

Liga Indonesia
Erick Thohir Ungkap Isi Pembicaraan Saat Bertemu Shin Tae-yong dan Istri

Erick Thohir Ungkap Isi Pembicaraan Saat Bertemu Shin Tae-yong dan Istri

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com