Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mourinho Sempat "Berkhianat" demi Manchester United

Kompas.com - 27/05/2016, 19:50 WIB
Anju Christian

Penulis

MANCHESTER, KOMPAS.com - Jose Mourinho sering berupaya mencuri hati suporter Manchester United pada masa lalu. Pengakuan Mourinho terlontar setelah Manchester United mengumumkan dirinya sebagai manajer baru, Jumat (27/5/2016).

Bagi suporter Manchester United, sosok Mourinho tidaklah asing. Namun, pria asal Portugal itu selalu datang sebagai lawan, bukan kawan.

Sebanyak 20 laga kontra Manchester United dilakoni Mourinho, 14 di antaranya bersama Chelsea. Hasilnya, tim asuhan Mourinho meraih sembilan kemenangan dan hanya menelan tiga kekalahan.

"Saya sering bermain di Old Trafford. Ada empati yang saya rasakan. Bahkan, apa yang saya katakan kadang membuat klub tidak senang," kata Mourinho.

"Saat membawa Real Madrid ke Old Trafford, saya mengatakan bahwa tim terbaik kalah. Tidak banyak orang di Real Madrid merasa senang dengan penuturan tersebut," ucap dia.

Penuturan Mourinho mengacu pada babak 16 besar Liga Champions 2012-2013. Real Madrid menang 2-1 atas Manchester United pada partai kedua di Stadion Old Trafford sehingga berhak melaju ke perempat final.

Mourinho juga diharapkan bisa membina hubungan baik dengan suporter. Manajer terdahulu, Louis van Gaal, gagal melakukannya karena memeragakan taktik defensif.

Terkait hal ini, Mourinho meminta suporter untuk melupakan periode dua manajer terakhir, yaitu Van Gaal dan David Moyes. Mereka tidak mampu memberikan trofi Premier League untuk publik Old Trafford.

"Saya berpikir, kami harus membentuk perspektif. Salah satunya, tiga tahun terakhir adalah sejarah. Saya lebih memilih untuk melupakannya," kata Mourinho.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Timnas Indonesia
Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com