Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 05/03/2015, 02:56 WIB
|
EditorTjatur Wiharyo

KOMPAS.com - Pemain belakang Bayern Muenchen, Mehdi Benatia menilai, perlakuan publik terhadap dirinya tidak adil. Dia mengaku bingung terhadap sejumlah kritik yang dialamatkan kepadanya.

Mahar 26 juta euro atau sekitar Rp 376 miliar mengiringi kepindahan Benatia dari AS Roma ke Bayern. Namun, Benatia gagal memenuhi ekspektasi dan hanya tampil sepuluh kali sebagai starter di Bundesliga.

"Aku bukan mesin. Sejak awal, orang hanya membicarakan biaya transferku. Mereka juga sudah mengkritik sebelum aku menjalani laga pertama. Ini absurd," papar Benatia kepada Sport Bild.

"Aku juga sangat terkejut saat Franz Beckenbauer mengkritik setelah diriku menerima kartu merah melawan Manchester City. Padahal, aku tidak pernah bertemu atau bicara dengannya," tambah Benatia.

Kini Benatia tengah menderita cedera betis dan telah absen dalam empat partai terakhir The Bavarians. (Anju)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber Goal
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Hasil Spain Masters 2023: Putri KW Dihentikan PV Sindhu

Hasil Spain Masters 2023: Putri KW Dihentikan PV Sindhu

Sports
3 Calon Tuan Rumah Baru Usai Indonesia Batal Gelar Piala Dunia U20 2023

3 Calon Tuan Rumah Baru Usai Indonesia Batal Gelar Piala Dunia U20 2023

Sports
Jokowi Kecewa dan Sedih Indonesia Batal Gelar Piala Dunia U20 2023

Jokowi Kecewa dan Sedih Indonesia Batal Gelar Piala Dunia U20 2023

Liga Indonesia
Pesan Ganjar ke Timnas U20 Usai Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah: Ini Bukan Kiamat

Pesan Ganjar ke Timnas U20 Usai Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah: Ini Bukan Kiamat

Liga Indonesia
Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20, Sang Juara All England Ikut Kecewa

Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20, Sang Juara All England Ikut Kecewa

Sports
Hasil Spain Masters 2023: Christian Adinata Kalah, Tunggal Putra Indonesia Habis

Hasil Spain Masters 2023: Christian Adinata Kalah, Tunggal Putra Indonesia Habis

Sports
Madura United Sayangkan Keputusan FIFA yang Sangat Merugikan Sepak Bola Indonesia

Madura United Sayangkan Keputusan FIFA yang Sangat Merugikan Sepak Bola Indonesia

Liga Indonesia
Hasil Spain Masters 2023: Praveen/Melati ke Perempat Final, Jumpa Rehan/Lisa

Hasil Spain Masters 2023: Praveen/Melati ke Perempat Final, Jumpa Rehan/Lisa

Sports
Piala Dunia U20 2023 Batal, Marselino: Ini Bukan tentang Saya

Piala Dunia U20 2023 Batal, Marselino: Ini Bukan tentang Saya

Liga Indonesia
Hasil Spain Masters 2023: Rehan/Lisa Lolos Perempat Final, Kans Derbi Indonesia Tercipta

Hasil Spain Masters 2023: Rehan/Lisa Lolos Perempat Final, Kans Derbi Indonesia Tercipta

Badminton
Piala Dunia U20 2023 Indonesia Batal: Renovasi Stadion Manahan Tak Mubazir, Jadikan Pelajaran

Piala Dunia U20 2023 Indonesia Batal: Renovasi Stadion Manahan Tak Mubazir, Jadikan Pelajaran

Sports
Quintrick dalam Sepak Bola

Quintrick dalam Sepak Bola

Sports
Saat Kantor PSSI Penuh Karangan Bunga Usai Piala Dunia U20 Batal di Indonesia...

Saat Kantor PSSI Penuh Karangan Bunga Usai Piala Dunia U20 Batal di Indonesia...

Liga Indonesia
Haruna Soemitro: Erick Thohir Lebih Baik Mundur sebagai Sikap Gentle

Haruna Soemitro: Erick Thohir Lebih Baik Mundur sebagai Sikap Gentle

Liga Indonesia
Piala Dunia U20 Indonesia: 2 Kali Batal dan Sirnanya Mimpi 2 Generasi Garuda Nusantara

Piala Dunia U20 Indonesia: 2 Kali Batal dan Sirnanya Mimpi 2 Generasi Garuda Nusantara

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+