Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Roma Susah Payah Raih 1 Angka di Kandang Fiorentina

Kompas.com - 26/01/2015, 04:41 WIB

FLORENCE, KOMPAS.com - AS Roma meraih hasil 1-1 saat melakoni pertandingan Serie-A melawan Fiorentina, di Artemio Franchi, Florence, Minggu (25/1/2015). Dengan hasil itu, Roma duduk di peringkat kedua dengan nilai 42, atau kalah tujuh angka dari Juventus. Adapun Fiorentina ada di peringkat keenam dengan nilai 31, atau kalah tiga angka dari Lazio di peringkat ketiga (zona Liga Champions). 

Tuan rumah membuka selisih melalui penyerang asal Jerman, Mario Gomez, pada menit ke-19. Memanfaatkan umpan David Pizarro, Gomez menaklukkan Morgan De Sanctis dengan tendangan kaki kiri dari tengah kotak penalti.

Adem Ljajic membawa Roma menyamakan kedudukan pada menit ke-49. Gol berawal dari pergerakan Juan Manuel Iturbe di sektor kiri pertahanan Fiorentina yang berujung umpan ke tengah kotak penalti. Ljajic menguasai umpan, mengontrol bola, dan kemudian menembakkan bola ke sudut kanan bawah gawang Ciprian Tatarusanu dengan tendangan kaki kanan.

Bermain sebagai tamu, Roma memang kesulitan menguasai permainan. Meski begitu, mereka mampu memanfaatkan peluang lebih efektif dibanding tuan rumah. Namun, kiper Ciprian Tatarusanu dan penyelesaian akhir yang kurang terukur membuat usaha mereka tak membuahkan hasil.

Setelah Juan Cuadrado melepaskan tembakan yang meleset dari sasaran pada menit ke-17, Roma membalas dengan melepaskan lima tembakan. Namun, hanya tembakan Radja Nainggolan pada menit ke-17 yang mengarah tepat ke sasaran. Itu pun kandas di tangan Tatarusanu.

Dalam waktu singkat, Fiorentina keluar dari tekanan Roma dan langsung menciptakan sejumlah ancaman, yang salah satunya membuahkan gol dari Gomez.

Fiorentina berusaha mempertahankan tekanannya. Namun, setelah Fiorentina menciptakan tiga peluang beruntun pada menit ke-34, Roma perlahan keluar dari tekanan dan mulai bisa menguasai keadaan.

Meski tetap mengalami kesulitan mengembangkan permainan, Roma mampu menyelipkan sejumlah ancaman. Namun, selain tembakan Adem Ljajic pada menit ke-44, tak ada ancaman yang berarti dari pemain-pemain Roma untuk kiper Tatarusanu.

Pada babak kedua, Roma mengambil inisiatif menyerang. Fiorentina tidak siap menghadapi pergerakan Iturbe dan Ljajic membuat Fiorentina membayar mahal ketidaksiapan itu pada menit ke-49.

Fiorentina berusaha bangkit, tetapi Roma mampu meredamnya dan bahkan melancarkan tekanan. Iturbe tetap menjadi bahaya bagi sektor kiri pertahanan Roma. Ia beberapa kali mampu merepotkan Jose Basanta dan menggiring bola masuk kotak penalti. Salah satu yang paling berbahaya adalah ketika ia berhasil melakukan penetrasi dan berhadapan dengan Tatarusanu dalam jarak dekat, pada menit ke-60.

Iturbe melepaskan tembakan akurat, tetapi tepat ke arah Tatarusanu, yang meski tampak tak siap, berhasil menjauhkan bahaya.

Setelahnya, Fiorentina bermain lebih agresif. Mereka mampu mematahkan serangan-serangan Roma dan berhasil menyelipkan sejumlah ancaman. Namun, gol kedua tak kunjung tercipta, akibat penyelesaian akhir yang kurang terukur.

Selepas menit ke-60, Fiorentina menciptakan lima peluang beruntun sekitar sepuluh menit. Namun, hanya tembakan Borja Valero pada menit ke-69 yang mengarah tepat ke sasaran dan kemudian diantisipasi De Sanctis.

Roma kemudian melancarkan serangan balik, yang membuahkan tembakan jarak jauh dari Nainggolan. Namun, bola hasil tendangan kaki kanan Nainggolan melesat ke atas gawang.

Roma terus menekan dan menciptakan sejumlah peluang. Namun, setelah tembakan Ljajic dan Iturbe pada menit ke-75 meleset, Fiorentina meningkatkan pertahanan. Roma memegang kendali, tetapi gagal menambah gol hingga peluit berbunyi panjang. Meski bermain lebih defensif, Fiorentina juga sempat menciptakan peluang, tetapi juga tak membuahkan gol.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tekad Pemain Persib Akhiri Dahaga Juara Satu Dekade

Tekad Pemain Persib Akhiri Dahaga Juara Satu Dekade

Liga Indonesia
Harapan PBSI Usai Kervin/Marcus Pensiun: Fikri/Bagas-Leo/Daniel Capai Performa Terbaik

Harapan PBSI Usai Kervin/Marcus Pensiun: Fikri/Bagas-Leo/Daniel Capai Performa Terbaik

Badminton
PSSI Ungkap Alasan Harga Tiket Timnas Indonesia Melonjak Drastis

PSSI Ungkap Alasan Harga Tiket Timnas Indonesia Melonjak Drastis

Timnas Indonesia
Mundur dari Pelatnas, Kevin Sanjaya Ungkap Rasa Syukur

Mundur dari Pelatnas, Kevin Sanjaya Ungkap Rasa Syukur

Badminton
Alasan Paulo Fonseca Jadi Pilihan Utama untuk Melatih Milan

Alasan Paulo Fonseca Jadi Pilihan Utama untuk Melatih Milan

Liga Italia
SUGBK Gelar Konser Jelang Laga Timnas, PSSI Periksa Kualitas Rumput

SUGBK Gelar Konser Jelang Laga Timnas, PSSI Periksa Kualitas Rumput

Timnas Indonesia
Hasil Lisensi Klub PSSI: Hanya 9 Tim Liga 1 Lolos

Hasil Lisensi Klub PSSI: Hanya 9 Tim Liga 1 Lolos

Liga Indonesia
Ten Hag Tegaskan Man United Ingin Pertahankan Bruno Fernandes

Ten Hag Tegaskan Man United Ingin Pertahankan Bruno Fernandes

Liga Inggris
Kevin Sanjaya Mundur dari Pelatnas, Perpisahan The Minions Digelar di Indonesia Open 2024

Kevin Sanjaya Mundur dari Pelatnas, Perpisahan The Minions Digelar di Indonesia Open 2024

Badminton
Daftar Harga Tiket Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia, Termurah Rp 250.000

Daftar Harga Tiket Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia, Termurah Rp 250.000

Timnas Indonesia
Penampakan VAR Mobile yang Diterapkan di Championship Series Liga 1

Penampakan VAR Mobile yang Diterapkan di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Kemenpora Bersiap Indonesia Tuan Rumah Asian School Badminton Championship 2024

Kemenpora Bersiap Indonesia Tuan Rumah Asian School Badminton Championship 2024

Sports
Como 1907 Incar Kerja Sama dengan AC Milan dan Klub Serie A

Como 1907 Incar Kerja Sama dengan AC Milan dan Klub Serie A

Liga Indonesia
Orlando City Vs Inter Miami: Messi 'Hilang', Suarez Buntu, The Herons Tertahan

Orlando City Vs Inter Miami: Messi "Hilang", Suarez Buntu, The Herons Tertahan

Liga Lain
Jawaban Como soal Jalani Pramusim di Indonesia Usai Promosi ke Serie A

Jawaban Como soal Jalani Pramusim di Indonesia Usai Promosi ke Serie A

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com