Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jakmania Terancam Sanksi Tak Boleh ke Stadion

Kompas.com - 18/10/2014, 04:32 WIB
JAKARTA, Kompas.com - Para pencinta Persija Jakarta, The Jakmania, kembali mendapat ancaman sanksi dari Komisi Disiplin PSSI. Mereka diancam hukuman larangan ke stadion untuk menyaksikan laga kandang pada musim 2015.

Sanksi tersebut kemungkinan terjadi akibat pelanggaran yang dilakukan The Jakmania, suporter Persija, pada laga pamungkas kontra Barito Putera di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (5/9/2014). Pada laga tersebut, sejumlah pendukung tim Ibukota itu menyalakan flare (asap suar), petasan, serta pelemparan botol saat pertandingan berlangsung.

Sebelumnya, Persija diganjar sanksi denda Rp 75 juta akibat aksi penggunaan asap suar dan petasan di tengah pertandingan. Sanksi naik Rp 25 juta dari ketentuan Rp 50 juta karena mengulangi pelanggaran yang pernah dilakukan saat menjamu Semen Padang, Februari lalu.

Komdis PSSI kemudian mengancam akan memberikan hukuman larangan tanpa penonton sebanyak satu kali di kandang jika kembali berulah. Nah, pelanggaran yang terjadi pada laga pamungkas bisa menjadi bumerang bagi The Jakmania.

"Sanksi harus tetap berjalan. Urusan denda tinggal ditambah kelipatan masing-masing Rp 25 juta dari sebelumnya. Mereka juga terancam tanpa penonton satu laga kandang di musim depan," kata Hinca kepada awak media di Jakarta, baru-baru ini.

Langkah tegas Komdis, sebut Hinca, harus konsisten dijalankan untuk mengedukasi penonton untuk lebih taat terhadap regulasi pertandingan. "Suporter nakal bakal selalu membenci Komdis. Tapi, sanksi ini harus dilakukan jika pelanggaran terus terjadi," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com