Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemilik Abadi Nomor 6 AC Milan Puji Italia

Kompas.com - 17/06/2014, 15:28 WIB
Azwar Ferdian

Penulis

MANAUS, KOMPAS.com - Italia sukses membungkus kemenangan 2-1 atas Inggris di laga pertama Grup D, Piala Dunia 2014, yang dimainkan di Arena Amazonia, Manaus, Minggu (15/6/2014).

Kemenangan ini menjadi modal Azzurri buat melangkah ke babak selanjutnya, meski masih harus meladeni Kosta Rika di laga kedua, serta Uruguay di pertandingan penutup fase grup. Hasil 2-1 melawan Inggris juga menuai pujian dari banyak pihak.

Legenda Italia dan AC Milan, Franco Baresi, menyebut Italia bermain sangat baik di bawah asuhan Cesare Prandelli. Baresi pun tak sungkan mengatakan dirinya sudah menjadi pengagum Prandelli.

“Saya sangat suka dengan ide-ide Prandelli buat timnas Italia. Terlihat, pemain Italia berusaha keras memainkan bola dan mengontrol permainan sepanjang waktu," beber Baresi kepada Il Matino, Selasa (17/6/2014).

“Buat saya, laga Italia melawan Inggris sejauh ini adalah yang terbaik di Piala Dunia. Lalu tentu saja pertandingan Belanda melawan Spanyol juga bagus," lanjut pemilik nomor 6 yang abadi di AC Milan ini.

Baresi memberikan poin plus kepada lini tengah Azzurri, dengan Daniele De Rossi, Andrea Pirlo dan pemain muda Marco Verratti. "Kualitas apik dengan deretan pemain tengah yang berkualias adalah kunci permainan Italia," ujarnya lagi.

Mourinho juga terkesan

Senada dengan Franco Baresi, pelatih Chelsea Jose Mourinho juga mengaku terkesan dengan permainan Italia. The Special One juga menyebut pertandingan terbaik di Piala Dunia 2014 adalah Italia versus Inggris.

"Italia melawan Inggris masih menjadi yang terbaik di babak penyisihan ini. Itu adalah pertandingan sesungguhnya, Italia mampu meraih kemenangan, sedangkan Inggris sudah bermain dengan level terbaik," jelas Mourinho dalam kolomnya di Yahoo.

Secara filosofi permainan, pelatih Chelsea ini lebih menunjuk Inggris yang punya karakter bagus. "Sejujurnya, hasil 2-2 bisa menjadi skor yang adil. Tapi, Prandelli punya cara yang jitu menyelesaikan laga dengan kemenangan. Italia kuat di lini tengah dengan Thiago Motta, Pirlo, dan De Rossi yang menguasai arena. Italia menang dengan kematangan bermain, saya suka itu," tutup pelatih asal Portugal ini.

KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES Dua anggota AC Milan Glorie, Franco Baresi (kiri-berjaket hitam) dan Daniele Massaro, saat melakukan meet and greet di kantor Tabloid Bola, Rabu (6/2/2013). Mereka akan melawan All Indonesia Star Legend, Sabtu (9/2/2013).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com