Mourinho Bicara soal Kegagalan Rooney Perbaiki Rekor

Satu dari dua "kutukan" itu sudah patah, ketika Inggris melakoni laga perdana Grup D melawan Italia di Arena Amazonia, Manaus, Brasil, Sabtu (14/6/2014), yang berakhir 2-1 untuk Italia. Sementara gol Inggris dicetak Daniel Sturridge (37), gol Italia diciptakan Claudio Marchisio (35) dan Mario Balotelli (50).

Gol Sturridge merupakan buah umpan Wayne Rooney, yang dimainkan sebagai pemain sayap kiri dalam skema 4-2-3-1. Namun, karena tak mencetak gol, Rooney dinilai tidak bermain sesuai harapan oleh sebagian publik Inggris.

Mengacu perjalanan karier, termasuk di level klub, Rooney memang punya pengalaman bermain sebagai penyerang utama, penyerang lubang, dan pemain sayap kiri. Pelatih Chelsea, Jose Mourinho, menilai posisi terbaik Rooney adalah penyerang utama dan ia tak berkontribusi optimal untuk Inggris karena tidak dimainkan di posisi terbaik.

Mourinho juga menilai, penampilan Inggris pada laga melawan Italia itu adalah yang terbaik dan mereka kalah bukan karena melakukan kesalahan, melainkan karena Italia memang tampil luar biasa.

"Menurut saya, itu bukan posisi terbaik untuk Wayne. Namun, menurut saya, sering kali pemain harus berkorban untuk tim dan menurut saya, Wayne melakukan itu dengan baik," ujar Mourinho.

"Menurut saya, pada momen setelah kekalahan ini, cukup mudah dan ini adalah tendensi yang wajar untuk berusaha dan menemukan alasan atas kekalahan itu. Namun, menurut saya, adil untuk mengatakan bahwa tim Italia yang hebat adalah alasan Inggris kalah."

"Inggris bermain sangat baik. Saya tak ingat melihat Inggris bermain sangat baik dalam kompetisi penting seperti Piala Dunia. Jelas bahwa pelatih Roy Hodgson berusaha untuk memainkan Rooney, Raheem Sterling, dan Danny Welbeck bersama dengan Sturridge pada waktu yang sama dan untuk melakukan itu, seseorang harus bermain sedikit ke samping dan Wayne melakukan tugasnya."

"Ia mencetak assist untuk gol itu dengan partisipasi yang bagus pada laga itu. Namun, ia sedikit kehilangan insting menyerangnya karena ia pada dasarnya adalah seorang pencetak gol ketika ia bermain di posisi yang lebih ke tengah."

"Inggris jelas tidak bahagia karena situasinya sekarang adalah situasi yang ekstrem. Mereka tak boleh kalah pada laga lain di fase grup ini."

"Pada laga berikutnya, melawan Uruguay, mereka tak boleh kalah. Menurut saya, tim Inggris mendapatkan pengalaman bermain yang sangat positif dari laga melawan Italia," tutur Mourinho.