Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perseteruan Viking dan Jakmania Berakhir

Kompas.com - 11/04/2014, 16:41 WIB
Kontributor Bandung, Putra Prima Perdana

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com - Perseteruan antara suporter Persib Bandung, Viking Persib Fans Club dan suporter Persija Jakarta, Jakmania berakhir pada Jumat (11/4/2014) di Markas Polres Bogor, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Akhir drama permusuhan kedua suporter yang kerap menimbulkan korban itu ditandai dengan penandatanganan piagam kesepakatan damai yang berisi enam poin pernyataan berkekuatan hukum yang bisa menjadi dasar pihak kepolisian untuk menegakkan aturan seandainya kedua suporter melanggar perjanjian.

Enam poin kesepakatan itu juga dibacakan secara lantang di depan perwakilan kedua suporter yang disaksikan langsung oleh Wakapolda Jawa Barat, Wakapolda Metro Jaya, serta Perwakilan dari Manajemen tim Persib, Kuswara S Taryono dan Manajer Persija, Asher Siregar.

Dari pantauan Kompas.com, pada saat penandatanganan dan pembacaan enam poin kesepakatan damai dipenuhi dengan kelegaan dari kedua belah suporter. Saling peluk dan jabat tangan sambil terurai senyum dengan jelas menandakan sudah tidak ada dendam di antara kedua kelompok.

Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat, Kuswara S Taryono berharap, kedua suporter ke depan bisa menyatakan diri menjadi saudara.

"Memungkinkan untuk menjadi saudara. Harapan kami ini menjadi langkah awal agar menjadi lebih baik lagi," kata Kuswara dalam sambutannya.

Di tempat yang sama, Manajer Persija, Asher Siregar berharap kesepakatan damai ini bisa diikuti oleh seluruh lapisan di kedua suporter.

"Perseteruan ini sudah terlalu lama. Perseteruan terjadi sudah banyak kerugian dan korban. Harapan saya, islah ini ditandatangani Jakmania dan Viking tidak hanya di atas kertas saja. Kita sama-sama menjaga perdamaian ini agar bisa sampai ke level yang paling bawah, agar tidak ada korban berikutnya. Saya minta masing-masing pengurus menjaga islah ini," ujar Asher.

Sementara itu, Ketua Umum Viking Persib Fans Club, Heru Joko dalam sambutannya mengatakan, perdamaian antara Viking dan Jakmania bisa menjadi contoh untuk suporter sepak bola lainnya di Indonesia yang memang memiliki kisah serupa.

"Sepak bola ini hiburan paling penting dan paling keren. Pertemuan ini harus diseringkan, jangan sampai di sini saja. Ini Jumat berkah buat Indonesia. Kami berdua bisa jadi contoh untuk semua suporter bahwa kita harus selalu rukun menjaga sepak bola Indonesia karena ini hiburan paling keren. Kami (Viking) akan terus mendukung," ucapnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum Jakmania, Larico Ranggamone menegaskan, pada dasarnya seluruh anggota Jakmania yang berada di wilayah DKI Jakarta dipastikan mengikuti kesepakatan damai dengan Viking. Namun demikian, perlu ada sosialisasi lebih agar anggota Jakmania yang ada di perbatasan dengan Jawa Barat seperti Karawang, Bekasi dan Bogor bisa ikut menjaga perdamaian.

"Resistensi yang sangat besar adalah di pinggiran tidak hanya di tingkat atas. Kata damai ini harus dikampanyekan dengan menghilangkan slogan-slogan rasial," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com