Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Negosiasi Neymar ke Camp Nou Kembali Buntu

Kompas.com - 23/05/2013, 04:20 WIB

SAO PAOLO, KOMPAS.com — Santos untuk kedua kalinya secara resmi kembali menolak tawaran Barcelona yang ingin memboyong Neymar da Silva. Wakil Presiden Santos, Odilio Rodrigues, mengatakan, Neymar akan tetap bertahan di klubnya kecuali jika Barcelona menaikkan tawarannya.

Rumor kepindahan Neymar ke Barcelona berembus kencang dalam beberapa pekan terakhir. Bahkan, pemain berusia 21 tahun itu disebut-sebut sudah sepakat menandatangani dokumen kontrak dengan Barcelona.

Namun, setelah mengadakan pertemuan, Rabu (22/5/2013), beberapa petinggi Santos sepakat untuk menolak tawaran Barcelona. Kubu Blaugrana sendiri dikabarkan menawar sebesar 20 juta euro (sekitar Rp 251 miliar) sekaligus untuk juga mengamankan 55 persen dari hak Neymar di luar lapangan.

"Santos menganalisis tawaran Barcelona yang kami terima dan itu tidak memenuhi estimasi kami. Tawaran itu tidak diterima," tegas Rodrigues.

"Kami sebelumnya hanya memiliki satu tawaran di atas meja dan komite klub mengerti bahwa itu bukan yang kami inginkan. Jadi, Neymar tetap menjadi bagian dari klub ini. Ia memiliki kontrak yang masih berjalan hingga 2014," katanya lagi.

Bagaimana dengan tawaran Real Madrid? "Real Madrid memang tertarik (memboyong Neymar). Tetapi, kami hanya berbicara mengenai fakta," ungkap Rodrigues.

Dengan kontrak Neymar yang akan berakhir pada 2014, Santos ditengarai ingin menjual pemain bintangnya tersebut dengan nilai klausul kontrak berkisar 65 juta euro (sekitar Rp 816 miliar). Namun, keinginan itu sedikit berisiko karena, jika gagal, Santos bisa saja kehilangan Neymar dengan status bebas transfer musim depan.

Apalagi, Neymar melalui Direktur Teknik Tim Nasional Brasil, Carlos Alberto Parreira, sempat mengaku bahwa dirinya lelah dan ingin pergi dari Brasil. Beberapa rekan Neymar pun sudah menyarankan agar Neymar hijrah ke Eropa agar lebih berkembang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

    Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

    Liga Indonesia
    Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

    Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

    Liga Indonesia
    Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

    Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

    Liga Indonesia
    Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

    Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

    Liga Indonesia
    Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

    Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

    Sports
    Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

    Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

    Badminton
    Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

    Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

    Liga Indonesia
    5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

    5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

    Timnas Indonesia
    Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

    Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

    Timnas Indonesia
    Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

    Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

    Timnas Indonesia
    4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

    4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

    Timnas Indonesia
    Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

    Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

    Internasional
    Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

    Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

    Timnas Indonesia
    Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

    Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

    Timnas Indonesia
    Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

    Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

    Timnas Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com