GENEVA, KOMPAS.com — Pelatih Italia Cesare Prandelli menjanjikan timnya akan tampil mengejutkan saat menghadapi Brasil dalam laga uji coba, Kamis (21/3/2013).
Allenatore La Nazionale itu tiba terlambat di Geneva, Swiss, setelah pesawat yang ditumpanginya tersambar petir ketika akan mendarat.
"Tunjuk tangan bagi mereka yang tak ketakutan (menghadapi situasi itu)," ucap Prandelli mengawali jumpa media di Geneva, Rabu (20/3/2013).
"Terdengar bunyi 'boom' dan seketika terdiam. Petir menyambar sayap pesawat. Tetapi, kami tak akan membicarakan hal itu," lanjutnya.
Prandelli menolak timnya disebut sebagai favorit di hadapan Brasil. "Benar, lawan tengah mencari identitas, tetapi mereka tak pernah kehilangan spirit," tandasnya ketika ditanyai tanggapannya soal Juara Dunia lima kali itu.
"Kualitas lawan luar biasa dan mereka punya gaya sepak bola tersendiri. Kami bukanlah tim favorit, tetapi kami akan mempersulit 'hidup' mereka, besok," tegas Prandelli.
Pria berusia 55 tahun itu paham, Selecao tengah mencari formula tim terbaik untuk Piala Dunia Brasil 2014. "Pertanda sebuah perubahan generasi. Mereka akan bersiap sebagai tuan rumah turnamen," ujar Prandelli lagi.
"Neymar adalah striker modern di dunia sepak bola saat ini. Ia mengombinasikan teknik dan kualitas dengan kemampuan untuk mengubah tempo saat ia menggiring bola. Ia dapat menyerang di garis pertahanan lawan, meski tanpa tandem," sambungnya lagi.
Italia dan Brasil akan kembali berjumpa pada Piala Konfederasi 2013, Juni nanti. Tiga tahun lalu di ajang yang sama di Pretoria, Afrika Selatan, tim Samba melibas La Nazionale tiga gol tanpa balas.
Mungkin, itu sebabnya Prandelli cenderung berhati-hati menyikapi uji tanding bigmatch kali ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.