Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kolektivitas, Kunci Semen Padang

Kompas.com - 06/03/2013, 03:39 WIB

Padang, Kompas - Semen Padang meraih poin maksimal setelah membungkam tamunya, Warriors FC, 3-1 (2-1), dalam laga Grup E Piala AFC 2013 di Stadion Haji Agus Salim, Kota Padang, Sumatera Barat. Serangan bergelombang dari seluruh lini menjadi bukti pernyataan arsitek ”Kabau Sirah”, Jafri Sastra, yang sehari sebelumnya menjanjikan akan mengandalkan kolektivitas permainan.

Serangan yang diramu dari kaki ke kaki mengalir lancar dari sayap kanan, di mana Elie Aiboy beroperasi, sambil sesekali meluncur lewat sodoran Esteban Vizcarra yang bermain di sayap kiri. Nafsu menyerang bahkan terlihat pada pemain belakang Hengki Ardiles yang kerap menggiring bola hingga masuk ke lini pertahanan lawan.

Itu belum termasuk agresivitas Edward Wilson Junior dan Titus ”Tibo” Bonai yang berulang kali membuat kiper Hassan bin Abdullah Sunny memperingatkan pemain belakang timnya. Hal itu terjadi meski hingga lima belas menit pertama, kedua tim belum menemukan pola menyerang yang tepat.

Namun, momentum pada menit ke-17, saat Elie Aiboy mengarahkan bola ke gawang yang disambut Edward Wilson hingga menjadi gol ke gawang Hassan, mengubah segalanya. Sejak saat itu, permainan seolah menjadi milik tuan rumah.

Pada laga itu, apresiasi patut diberikan kepada pemain tengah Semen Padang, Vendry Mofu, yang sering masuk hingga ke jantung pertahanan tim tamu. Ia juga beberapa kali melepaskan tendangan keras yang mengarah langsung ke kiper.

Setelah beberapa kali percobaan, Mofu akhirnya berhasil menambah keunggulan timnya pada menit ke-20. Mofu memang tampil agresif.

Gol ketiga Semen Padang dicetak Nur Iskandar setelah sebelumnya Warriors memperkecil selisih melalui gol Tatsuro Inui.

Seusai laga, Mofu mengatakan, ia sangat termotivasi mencetak gol karena saat mewakili Indonesia menghadapi Singapura di ajang Piala Suzuki AFF 2012 belum berkesempatan mencetak gol.

Pelatih Warriors V Selvaraj mengatakan, momentum meraih poin lepas setelah Wilson lebih dahulu mencetak gol bagi Semen Padang. Selain itu, cuaca panas juga menyulitkan timnya. (ink)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com