Satu gol saja sudah berita, apalagi tiga, itu istimewa. Kali ini sang pembuat berita istimewa itu adalah gelandang kiri Tottenham Hotspur, Gareth Bale. Ia mencetak hattrick
Bale memang sosok yang istimewa, setidaknya menurut Pelatih Andre Villas-Boas, yang menghujaninya dengan puja-puji. Laman International Business Times menulis Bale sebagai satu dari lima pemain paling top di Liga Inggris, selain Patrice Evra, Adam Johnson, Jonathan Walters, dan Michael Carrick. Penilaian itu dilihat dari berbagai kriteria dan peran pemain di lapangan. Pemain kelahiran Cardiff, Wales, 16 Juli 1989, ini disebut sebagai pemain yang sulit dibendung meski kadang-kadang jarang diturunkan.
”Dia adalah satu di antara pemain-pemain berbakat yang istimewa di dunia sepak bola,” kata Villas-Boas seusai laga. Satu gol dicetak Jermain Defoe pada menit ke-58. Tiga gol lain dilesakkan Bale pada menit ke-61, 73, dan 84. Sembilan gol telah disumbangkan Bale pada musim ini dan untuk sementara Spurs menempati posisi keempat klasemen Liga Primer, berselisih 13 poin dari Manchester United yang berada di peringkat teratas.
Saat ditanya apakah ada pemain yang lebih baik selain Bale, Villas-Boas menukas, ”Dia berada di atas, dia yang terbaik.” Villas-Boas menyambung, ”Dia mengeksekusi bola dengan sangat akurat. Dia produktif saat berada di depan gawang untuk mencetak gol, dan saya kira dia menikmati berada di posisinya itu.”
Menurut Villas-Boas, di kaki kiri Bale-lah letak keistimewaan itu, dipadu dengan kekuatan dan arah tendangan yang juga luar biasa. Ia melihat Bale terus berkembang setiap hari dan masih cukup muda di usianya yang 23 tahun itu.
Baginya, Bale adalah satu dari aset utama klub. ”Tim berubah cepat dari tahun ke tahun. Selama terus belajar, dia akan merasa lebih baik dan mungkin penampilannya akan terus berkembang,” tutur Villas-Boas.
Villas-Boas juga memuji kepribadian Bale. Dengan modal itu, Bale akan melalui momen-momen menakjubkan dalam karier profesionalnya, seiring pula dalam kehidupan pribadinya. ”Kami pun mendapatkan keuntungan dari hal itu,” ucapnya.
Sosok Bale kurang menonjol di tim nasional Wales. Ia mencetak gol untuk Wales sewaktu laga kualifikasi Piala Eropa 2008 dan Piala Eropa 2012. Pada laga kualifikasi Piala Dunia 2014, Wales kalah dari Serbia dan menang atas Skotlandia.
Pada musim 2012-2013, Bale mengganti nomor punggungnya dari 3 menjadi 11. Tentu bukan karena angka itu bertuah sehingga Bale menjaringkan gol pertamanya musim ini saat Spurs menang 3-1 melawan Reading. Gebrakannya berlanjut. Ia mencetak gol kedua saat Spurs mengungguli MU, 3-2, pada 29 September 2012, kejayaan pertama Spurs di Old Trafford sejak 1989. Setelah membuahkan gol-gol melawan Southampton, Arsenal, Liverpool, dan West Ham United, tiba saatnya Bale membikin hattrick, sehari setelah Natal.