Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aragones: Barcelona Belum Tentu Juara

Kompas.com - 18/12/2012, 01:05 WIB

MADRID, KOMPAS.com — Mantan pelatih timnas Spanyol dan Atletico Madrid, Luis Aragones, menilai Liga BBVA belum berakhir. Meski memimpin dengan keunggulan 9 poin, Barcelona belum tentu menjadi juara. Sebab, masih banyak kemungkinan yang bisa terjadi.

Barcelona meraih kemenangan penting dengan menundukkan saingan terdekatnya, Atletico Madrid, dengan skor 4-1, Minggu atau Senin (17/12/2012). Kemenangan itu membuat Barca unggul 9 poin dari Atletico yang masih berada di urutan kedua. Dibanding Real Madrid yang berada di urutan ketiga, Barca unggul 13 poin.

Ini prestasi luar biasa sehingga banyak yang sudah menilai bahwa Barca akan menjadi juara. Sebab, sulit mengejar perolehan poin klub sebagus Barca. Namun, Aragones berpendapat lain.

"Sangat sulit mengatakan bahwa liga telah terakhir," kata Aragones yang membawa Atletico juara Liga Divisi Primera (kini bertitel Liga BBVA) pada musim 1996-97, kepada La Xarxa.

"Saya masih ingat ketika menjadi pelatih (Atletico), kami tertinggal 10 poin di belakang pemimpin klasemen. Publik langsung menilai kami tak bisa menjadi juara, tetapi faktanya kamilah yang akhirnya menjadi juara. Tapi, sangat sulit (mengejar) jika Barcelona mampu mempertahankan penampilan seperti sekarang," jelasnya.

Tentang pertandingan Atletico lawan Barca itu, Aragones menilai kunci kemenangan Lionel Messi dkk karena mampu mendikte permainan sehingga meski tertinggal lebih dulu Barca akhirnya membalas dan menundukkan Atletico.

"Barcelona mampu mengontrol permainan karena Atletico memberi ruang kepada mereka. Barca menekan dan di babak kedua Atletico gagal mengatasinya," nilainya.

"Di babak pertama, Atletico mampu mengatasi Messi dengan baik. Tapi, dia seolah selalu punya cara untuk mencetak gol. Dia memiliki otak spesial untuk sepak bola dan secara teknik memang luat biasa," pujinya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com