Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yang Tersisa dari Euro 2012

Kompas.com - 03/07/2012, 01:44 WIB

Penalti: Tendangan penalti Andrea Pirlo saat melawan Inggris di perempat final menjadi aksi yang akan dikenang. Tendangan yang dikenal dengan gaya Panenka itu juga dilakukan bek Spanyol, sergio Ramos, kala melawan Portugal di semifinal.

Mundur: Ada empat pelatih yang mundur setelah Piala Eropa 2012. Mereka adalah Slaven Bilik (Kroasia), Dick Advocaat (Rusia), Laurent Blanc (Perancis), dan Bert van Marwijk (Belanda). Bedanya, sebelum turnamen Bilic dan Advocaat memang sudah merencanakan mundur setelah turnamen. Sedangkan Blanc dan Van Marwijk mundur karena hasil buruk di Piala Eropa.

Pencetak rekor: Spanyol menjadi tim pertama yang juara Piala Eropa dua kali berturut-turut. Ditambah gelar Piala Dunia 2010, Spanyol juga menjadi negara pertama pengumpul tiga gelar utama secara berturut-turut. Pelatih Spanyol, Vicente del Bosque, menjadi pelatih pertama yang membawa timnya juara Piala Dunia, Piala Eropa, dan Liga Champions.

Shevchenko: Dua gol Andriy Shevchenko dengan sundulan saat melawan Swedia di penyisihan Grup D akan menjadi sejarah emas sepak bola Ukraina. Apalagi, dua gol itu dinilai menyebabkan ledakan teriakan paling membahana dari penonton yang memadati Stadion Olimpiade Kiev.

Termuda: Timnas Jerman menjadi tim termuda di Euro 2012 dan mereka membuat rekor duni, yakni 15 kali selalu menang secara berturut-turut, sebelum dikalahkan Italia di semifinal.

Kebun binatang: Untuk pertama kalinya banyak kebun binatang terlibat dalam Piala Eropa. Ini karena tren meminta binatang meramal hasil pertandingan. Dari Fred si Musang di kebun binatang Kharkiv, Citta si Gajah di kebun binatang Krakow, sampai Funtik si Babi di Kiev, menyita perhatian karena ramalam mereka. Tren ini diawali oleh Paul si Gurita yang meramal beberapa pertandingan Piala Dunia 2010.

Twitter: Ada 16,5 juta tweet yang terposting berhubungan dengan final Piala Eropa 2012 antara Spanyol lawan Italia. Puncak sirkulasinya adalah 15.358 twitt per detik saat Spanyol mencetak gol keempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

    Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

    Internasional
    Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

    Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

    Internasional
    VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

    VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

    Internasional
    Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

    Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

    Timnas Indonesia
    Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

    Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

    Internasional
    Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

    Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

    Badminton
    Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

    Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

    Badminton
    Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

    Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

    Badminton
    Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

    Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

    Badminton
    Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

    Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

    Timnas Indonesia
    Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

    Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

    Sports
    Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

    Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

    Badminton
    'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

    "Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

    Timnas Indonesia
    Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

    Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

    Timnas Indonesia
    Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

    Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

    Badminton
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com