Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ricuh, Arema Kalahkan PSM Makassar 1-0

Kompas.com - 30/05/2012, 19:50 WIB

MALANG, KOMPAS.com - Arema Indonesia menepati janjinya untuk membalas dendam atas tim tamu PSM Makassar dalam laga lanjutan Piala Indonesia 2012, di Stadion Gajayana, Kota Malang, Jawa Timur, Rabu (30/5/2012). Arema berhasil mengalahkan PSM dengan skor 1-0. Sayang, di menit-menit akhir, pertandingan dinodai dengan kericuhan antarpemain. Dengan kemenangan atas PSM Makassar, tim berjuluk "Singo Edan" itu lolos ke babak lanjutan.

Sejak menit awal, pertandingan berjalan keras. Menit pertama, Irfan Raditya langsung diganjar kartu kuning karena melanggar penyerang PSM Makassar, M Rahmat. Awalnya, PSM tampak bisa menguasai alur permainan. Melalui umpan-umpan pendek, Samsul Bahri Khaeruddin dan kawan-kawan, terus berjuang membongkar pertahanan anak asuh Dejan Antonic.

Pada seperempat jam pertandingan berlangsung, Arema baru bisa mengimbangi dominasi PSM. Arema tampak mulai berani memainkan bola pendek merapat dalam menyusun serangan. Pada menit ke 24, TA Musafri, berhasil menerobos kotak penalti PSM. Sayang, tendangan keras kaki kanannya masih bisa diblok pemain belakang tim Laskar Juku Eja.

Lagi-lagi TA Musyafri, menit ke 37 berhasil membahayakan pertahanan PSM. Namun, masih berhasil digagalkan. Tak terlalu banyak peluang bagi kedua tim, hingga turun minum, kedudukan masih imbang 0-0.

Di awal babak kedua, Arema memasukkan Jaya Teguh Angga. Penyerang gempal ini menggantikan Putut Waringin Jati. Sejak menit awal babak kedua, pertandingan berjalan tanpa peluang dari kedua tim. Baru pada menit 53, Jaya Teguh Angga yang menerima umpan matang dari Marko Krasic, langsung melepas tembakan keras dari jarak dekat ke gawang PSM. Tak bisa diantisipasi, tendangan itu menggetarkan jala gawang PSM.

Saat Arema unggul satu gol, mental para pemain pun terlihat meningkat. Serangan demi serangan terus dilancarkan ke arah areal pertahanan tim tamu. Di menit 66, Arema memiliki kesempatan lagi, untuk menggandakan kedudukan. Sayang, sepakan Marko Krasic di depan gawang PSM justru melambung tinggi. Pertandingan berjalan kian panas.

Saat beberapa kali terjadi gesekan antarpemain, wasit Daryanto harus memberi peringatan. Bahkan langsung mengganjar kartu kuning. Saat PSM tak bisa membalas kekalahan, banyak pemain PSM terlihat mulai emosi. Terbukti, di penghujung pertandingan, sempat terjadi keributan antara pemain kedua tim. Setelah saling dorong, bahkan saling kejar antar pemain Arema dan PSM, dengan tegas, wasit memutuskan kiper PSM, Deny Saprianto mendapat kartu merah, karena melanggar pemain Arema.

Sejak itu, nyaris terjadi kerusuhan yang melibatkan offisial dan pemain kedua tim. Hal ini membuat pertandingan terhenti hingga lima menit. Bahkan, ada beberapa suporter yang masuk ke lapangan. Tak lama pertandingan dilanjutnya, wasit langsung meniup peluit, bertanda pertandingan usai dan kemenangan ada ditangan tim "Singo Edan". Melihat wasit mengakhiri pertandingan, pemain dan pelatih PSM yang kesal, langsung mengejar wasit. Namun, wasit langsung lari dengan dipagari anggota polisi, menuju dalam stadion Gajayana Kota Malang. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arsenal Vs Everton: Saat Arteta Berharap Bantuan Moyes dan West Ham...

Arsenal Vs Everton: Saat Arteta Berharap Bantuan Moyes dan West Ham...

Liga Inggris
Man City Vs West Ham: Pasukan Guardiola Tiap Detik Harus Sempurna

Man City Vs West Ham: Pasukan Guardiola Tiap Detik Harus Sempurna

Liga Inggris
Persib Vs Bali United: Teco Nyaman, Tak Lagi Main di Lapangan Latihan

Persib Vs Bali United: Teco Nyaman, Tak Lagi Main di Lapangan Latihan

Liga Indonesia
Como 1907 Proyek “1 Miliar Dollar”, Bos Hartono Tak Kejar Gengsi

Como 1907 Proyek “1 Miliar Dollar”, Bos Hartono Tak Kejar Gengsi

Liga Italia
Kevin Sanjaya Pensiun, Kesedihan Besar Oma Gill, Minions Akan Dirindukan

Kevin Sanjaya Pensiun, Kesedihan Besar Oma Gill, Minions Akan Dirindukan

Badminton
Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

Liga Italia
Ketum PSSI soal Elkan Baggott: Tak Mau Menghakimi, Yakin Nasionalisme Masih Ada

Ketum PSSI soal Elkan Baggott: Tak Mau Menghakimi, Yakin Nasionalisme Masih Ada

Timnas Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Fabregas Tepati Janji Bawa Skuad Liburan

Como Promosi ke Serie A, Fabregas Tepati Janji Bawa Skuad Liburan

Liga Italia
Jadwal Thailand Open 2024, Dua Wakil Indonesia Berburu Tiket Final

Jadwal Thailand Open 2024, Dua Wakil Indonesia Berburu Tiket Final

Badminton
Man City Vs West Ham: Guardiola Minta Man City Bermain Seperti Lawan Tottenham

Man City Vs West Ham: Guardiola Minta Man City Bermain Seperti Lawan Tottenham

Liga Inggris
Juventus Pecat Allegri, Angkat Paolo Montero Si 'Bodyguard' Zidane

Juventus Pecat Allegri, Angkat Paolo Montero Si "Bodyguard" Zidane

Liga Italia
Jadwal Siaran Langsung Persib Vs Bali United di Championship Series Liga 1

Jadwal Siaran Langsung Persib Vs Bali United di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Al Nassr Vs Al Hilal: Ronaldo Assist, Mane Picu Penalti, Laga Seri

Al Nassr Vs Al Hilal: Ronaldo Assist, Mane Picu Penalti, Laga Seri

Internasional
Juventus Pecat Massimiliano Allegri, Dua Hari Usai Juara Coppa Italia

Juventus Pecat Massimiliano Allegri, Dua Hari Usai Juara Coppa Italia

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com