Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ASIOP Petik Hasil Seri

Kompas.com - 05/03/2012, 03:16 WIB

Jakarta, Kompas - ASIOP Apacinti membuktikan tekadnya untuk meraih poin pada laga melawan Kabomania, Minggu (4/3), di Stadion Ciracas, Jakarta. Kabomania, yang kini berada di puncak klasemen sementara Liga Kompas Gramedia U-14, ditahan imbang 1-1 oleh ASIOP Apacinti.

Pelatih Sekolah Sepak Bola (SSB) Kabomania Cecep Jumhana seusai pertandingan mengatakan, meski puas dengan permainan tim asuhannya, ia kurang puas dengan kepemimpinan wasit.

”Seharusnya wasit jeli dalam memberikan sanksi kepada para pemain,” kata Cecep. Dia menilai, kartu kuning kepada kiper ASIOP Apacinti, Vincentius Arya Dwiki Adisurya, tidak tepat.

Sementara Nur Rokhim, kapten ASIOP, mengaku tidak puas dengan hasil tersebut. ”Banyak peluang gagal berubah menjadi gol,” katanya.

Pertandingan berlangsung imbang. ASIOP Apacinti terlihat lebih mampu memanfaatkan lebar lapangan. Bola dari lini belakang mengalir secara bertahap. Gelandang kiri dan kanan berfungsi maksimal dalam mengalirkan bola dari belakang ke depan.

Kabomania langsung menyentak dengan gol cepat Dody Al Fayed pada menit kedua babak pertama.

Tertinggal gol tidak membuat pemain ASIOP patah semangat. Secara perlahan mereka mampu membangun serangan dari bawah dan berusaha menembus pertahanan Kabomania. Beberapa kesempatan tercipta, tetapi tak mengubah skor.

Kabomania mengandalkan serangan balik cepat dan umpan-umpan lambung dari lini belakang kepada para penyerang. Tidak banyak terlihat bangunan serangan dari lini belakang ke depan.

Kesabaran para pemain ASIOP berbuah jelang babak kedua berakhir. Tiga menit jelang pertandingan usai, Yoga Pratama mampu menjebol gawang Kabomania yang dijaga dengan baik oleh Asep Apriadi.

Dengan hasil pertandingan tersebut, Kabomania memiliki poin yang sama dengan Villa 2000, yaitu 21, hanya berbeda selisih gol. Sementara ASIOP masih tetap berada di peringkat kelima dengan 18 poin.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ronaldo Bangga Dipanggil Timnas Portugal untuk Euro 2024

Ronaldo Bangga Dipanggil Timnas Portugal untuk Euro 2024

Internasional
Atletico Madrid ke Jakarta, Sesi Latihan dari Pelatih Akademi Rojiblancos

Atletico Madrid ke Jakarta, Sesi Latihan dari Pelatih Akademi Rojiblancos

Liga Spanyol
Syarat-syarat Calon Pengganti Mauricio Pochettino di Chelsea

Syarat-syarat Calon Pengganti Mauricio Pochettino di Chelsea

Liga Inggris
Persib Bandung Vs Madura United, Alasan Disebut Final Ideal Liga 1

Persib Bandung Vs Madura United, Alasan Disebut Final Ideal Liga 1

Liga Indonesia
Motivasi Pemain Asing Terlama Persib yang Begitu Dekat dengan Juara

Motivasi Pemain Asing Terlama Persib yang Begitu Dekat dengan Juara

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024: 11 Wakil Indonesia Beraksi, Tersaji Duel Merah Putih

Jadwal Malaysia Masters 2024: 11 Wakil Indonesia Beraksi, Tersaji Duel Merah Putih

Badminton
Mauricio Pochettino Tinggalkan Chelsea Setelah Hanya Satu Musim

Mauricio Pochettino Tinggalkan Chelsea Setelah Hanya Satu Musim

Liga Inggris
Ronaldo Perkuat Portugal di Piala Eropa 2024, Kans Pecahkan Rekor

Ronaldo Perkuat Portugal di Piala Eropa 2024, Kans Pecahkan Rekor

Internasional
Sanksi FIFA Tuntas, PSS Sleman Persiapkan Liga 1 Musim Depan

Sanksi FIFA Tuntas, PSS Sleman Persiapkan Liga 1 Musim Depan

Liga Indonesia
Sorotan untuk Wasit Laga Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Sorotan untuk Wasit Laga Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Respons Shin Tae-yong soal Hasil Drawing Piala AFF 2024 Vs Vietnam

Respons Shin Tae-yong soal Hasil Drawing Piala AFF 2024 Vs Vietnam

Timnas Indonesia
Alasan Henderson dan Rashford Tak Masuk Skuad Inggris untuk Euro 2024

Alasan Henderson dan Rashford Tak Masuk Skuad Inggris untuk Euro 2024

Internasional
Akses Istimewa Passport Planet Persib Saat Nonton Laga Maung Bandung

Akses Istimewa Passport Planet Persib Saat Nonton Laga Maung Bandung

Liga Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia pada Piala AFF 2024

Jadwal Timnas Indonesia pada Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Fakta Bojan Hodak Empat Kali Final Beruntun, Peluang Juara di Persib

Fakta Bojan Hodak Empat Kali Final Beruntun, Peluang Juara di Persib

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com