Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Sindoro Tak Alami Deformasi

Kompas.com - 13/12/2011, 15:39 WIB

TEMANGGUNG, KOMPAS.com - Gunung Sindoro di perbatasan Kabupaten Temanggung dan Wonosobo, Jawa Tengah yang statusnya dinyatakan meningkat menjadi waspada, hingga sekarang tidak mengalami deformasi atau penggemukan tubuh.

Kepala Sub Bidang Pengamatan dan Penyelidikan Gunung Api Wilayah Barat, Badan Geologi, Hendra Gunawan, Selasa (13/12/2011), mengatakan berdasarkan pemantauan dalam empat hari terakhir tidak terjadi deformasi dan aktivitas Gunung Sindoro cenderung menurun. "Namun, status tetap Waspada. Kami tidak berani berspekulasi, Sindoro tetap diawasi dan dianalisa," katanya.

Berdasarkan data seismik pada Senin (12/12) terjadi gempa vulkanik dalam tujuh kali, gempa vulkanik dangkal dua kali dan gempa hembusan 14 kali, sedangkan pada Minggu (11/12/2011) terjadi lima kali gempa vulkanik dalam, lima kali gempa vulkanik dangkal, 14 kali hembusan, dan satu kali gempa tremor.

Hendra mengatakan, dengan aktivitas yang terjadi saat ini masih jauh dari tanda-tanda untuk meletus. Ia menuturkan, energi gempa kecil karena amplitudonya masih sekitar empat milimeter kendati energi kumulatif gunung itu mengalami kenaikan. "Masih jauh untuk meletus, aktivitas masih fluktuatif," katanya.

Sampai saat ini, katanya telah terjadi dua kali gempa tremor. Namun, bukan kategori bahaya karena berasal dari hembusan hasil tekanan uap air. Kondisi ini berbeda dengan tremor di Gunung Merapi yang berasal dari gerakan magma, sehingga amat berbahaya. Magma Gunung Sindoro saat ini masih di bawah.

Petugas Pos Pengamatan Gunung Sindoro dan Sumbing, Sumaryanto, mengatakan kamera termal pemantau panas pada malam hari belum menangkap gejala perubahan panas yang ekstrem dari gunung. SO2 dengan kadar kecil sempat muncul beberapa waktu terakhir, tetapi hanya sebentar kemudian menghilang.

Sumaryanto pun mengatakan, aktivitas Sindoro masih fluktuatif. Namun, dari sejarah letusan tingkat ancaman Sindoro tidak seperti Gunung Merapi dengan muncul awan panas.

Asisten I Bidang Pemerintahan, Setda Temanggung, Harno Susanto, meminta masyarakat jangan panik dengan peningkatan aktivitas Sindoro, karena radius bahaya gunung itu hanya dua kilometer dari puncak. "Mereka yang sudah mengungsi karena takut kami tidak bisa mencegahnya. Tetapi yang belum mengungsi saya minta jangan panik dan beraktivitas seperti biasa," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Arsenal Vs Everton: Saat Arteta Berharap Bantuan Moyes dan West Ham...

    Arsenal Vs Everton: Saat Arteta Berharap Bantuan Moyes dan West Ham...

    Liga Inggris
    Man City Vs West Ham: Pasukan Guardiola Tiap Detik Harus Sempurna

    Man City Vs West Ham: Pasukan Guardiola Tiap Detik Harus Sempurna

    Liga Inggris
    Persib Vs Bali United: Teco Nyaman, Tak Lagi Main di Lapangan Latihan

    Persib Vs Bali United: Teco Nyaman, Tak Lagi Main di Lapangan Latihan

    Liga Indonesia
    Como 1907 Proyek “1 Miliar Dollar”, Bos Hartono Tak Kejar Gengsi

    Como 1907 Proyek “1 Miliar Dollar”, Bos Hartono Tak Kejar Gengsi

    Liga Italia
    Kevin Sanjaya Pensiun, Kesedihan Besar Oma Gill, Minions Akan Dirindukan

    Kevin Sanjaya Pensiun, Kesedihan Besar Oma Gill, Minions Akan Dirindukan

    Badminton
    Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

    Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

    Timnas Indonesia
    Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

    Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

    Liga Italia
    Ketum PSSI soal Elkan Baggott: Tak Mau Menghakimi, Yakin Nasionalisme Masih Ada

    Ketum PSSI soal Elkan Baggott: Tak Mau Menghakimi, Yakin Nasionalisme Masih Ada

    Timnas Indonesia
    Como Promosi ke Serie A, Fabregas Tepati Janji Bawa Skuad Liburan

    Como Promosi ke Serie A, Fabregas Tepati Janji Bawa Skuad Liburan

    Liga Italia
    Jadwal Thailand Open 2024, Dua Wakil Indonesia Berburu Tiket Final

    Jadwal Thailand Open 2024, Dua Wakil Indonesia Berburu Tiket Final

    Badminton
    Man City Vs West Ham: Guardiola Minta Man City Bermain Seperti Lawan Tottenham

    Man City Vs West Ham: Guardiola Minta Man City Bermain Seperti Lawan Tottenham

    Liga Inggris
    Juventus Pecat Allegri, Angkat Paolo Montero Si 'Bodyguard' Zidane

    Juventus Pecat Allegri, Angkat Paolo Montero Si "Bodyguard" Zidane

    Liga Italia
    Jadwal Siaran Langsung Persib Vs Bali United di Championship Series Liga 1

    Jadwal Siaran Langsung Persib Vs Bali United di Championship Series Liga 1

    Liga Indonesia
    Al Nassr Vs Al Hilal: Ronaldo Assist, Mane Picu Penalti, Laga Seri

    Al Nassr Vs Al Hilal: Ronaldo Assist, Mane Picu Penalti, Laga Seri

    Internasional
    Juventus Pecat Massimiliano Allegri, Dua Hari Usai Juara Coppa Italia

    Juventus Pecat Massimiliano Allegri, Dua Hari Usai Juara Coppa Italia

    Liga Italia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com