Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Silva, Kentang, dan Kematian Sepupunya

Kompas.com - 13/11/2011, 04:31 WIB

KOMPAS.com — Banyak yang menilai, David Silva kini menjadi pemain terbaik di Premier League. Bahkan, Pelatih Roberto Mancini menilai playmaker Manchester City asal Spanyol ini sebagai salah satu pemain terbaik dunia. Ternyata, kehebatannya saat ini tak terlepas dari kentang dan kematian sepupunya, Cynthia Vega Jimenez.

Saat Silva masih berumur 15 tahun atau 10 tahun lalu, Cynthia, yang merupakan anak tantenya dari pihak ayah, terkena kanker. Tak lama, dia meninggal dunia. Kematian itu amat membekas dalam diri Silva dan dia selalu mempersembahkan setiap gol kepadanya.

Makanya, setiap mencetak gol, Silva langsung mencium ke arah langit. Ini ia lakukan untuk mendedikasikan gol kepada sepupunya. Bahkan, saking sayangnya, sepatu Silva ditulisi namanya dan nama Cynthia.

Silva memang pribadi yang sederhana dan sangat mencintai keluarga besarnya. Bahkan, dia kini sangat dekat dengan adik Cynthia yang masih berumur 5 tahun, Joana.

Dalam sebuah wawancara, ayah Silva, Fernando Jimenez, mengatakan, "Kematian Cynthia akibat kanker sangat mempengaruhi Silva. Dia sampai menuliskan namanya di sepatu dan ia selalu memikirkannya setiap mencetak gol."

Musim ini, Cynthia mendapat banyak kecupan dan kiriman dari Silva. Sebab, ia makin produktif dan sejauh ini sudah mencetak empat gol, termasuk gol ke gawang Queen's Park Rangers dan Manchester United.

Dia baru saja pulang dari Desa Arguineguin, Gran Canaria. Di sanalah dia belajar sepak bola sejak masih kecil. Neneknya, Antonia Montesdeoca, ingat betul bagaimana Silva mulai belajar sepak bola.

"Silva sering bermain sepak bola dengan menggunakan kentang atau jeruk di depan rumah saat umurnya masih empat sampai lima tahun. Silva dan sepupunya, Ranzel, sering membuat saya marah karena bermain sepak bola, sepak bola, dan sepak bola. Kemudian, saya membuatkan bola dari gombal dan menyuruh mereka bermain di jalan," tutur Antonia.

Ranzel membenarkannya. Ia menambahkan, "David Silva sangat bagus memainkan bola sejak masih kecil. Saya setahun lebih tua darinya ketika dia bermain dengan tim saya. Namun, dia lebih baik dari pemain lain yang lebih tua."

"Dia bermain sangat bagus meski fisiknya kecil. Dia sangat mencintai sepak bola," lanjut Ranzel.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kylian Mbappe dan Presiden PSG Ribut di Ruang Ganti, Dinding Sampai Bergetar

Kylian Mbappe dan Presiden PSG Ribut di Ruang Ganti, Dinding Sampai Bergetar

Liga Lain
Timnas Putri Indonesia Akan Melawan Singapura pada FIFA Matchday

Timnas Putri Indonesia Akan Melawan Singapura pada FIFA Matchday

Timnas Indonesia
Olivier Giroud Akan Tinggalkan Milan, Ucapkan Terima Kasih ke Maldini

Olivier Giroud Akan Tinggalkan Milan, Ucapkan Terima Kasih ke Maldini

Liga Italia
Olimpiade Paris 2024: Media China Sebut Jonatan Sebagai Ancaman

Olimpiade Paris 2024: Media China Sebut Jonatan Sebagai Ancaman

Badminton
Bali United Vs Persib, Nick Kuipers Menilai Maung Bandung Punya Keuntungan

Bali United Vs Persib, Nick Kuipers Menilai Maung Bandung Punya Keuntungan

Liga Indonesia
Sambut Piala Soeratin, PS Ebod Jaya Kebumen Seleksi Ratusan Pemain Lokal

Sambut Piala Soeratin, PS Ebod Jaya Kebumen Seleksi Ratusan Pemain Lokal

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Liga Inggris
Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Liga Italia
Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Badminton
Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Badminton
Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Liga Indonesia
Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Liga Italia
Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com