Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libamanas 2011 Libatkan 49 Perguruan Tinggi

Kompas.com - 08/07/2011, 03:13 WIB

JAKARTA, KOMPAS - PB Perbasi akan menggelar Liga Bola Basket Mahasiswa Nasional 2011 yang diikuti oleh 49 perguruan tinggi se-Indonesia. Liga dihelat selama tiga bulan, yakni Oktober dan November 2011 serta Februari 2012.

Ketua Umum PB Perbasi Anggito Abimanyu mengatakan, Libamanas diharapkan bisa menjadi ajang berkompetisi yang efektif untuk menjaring bibit-bibit baru basket di Tanah Air. ”Kami berharap, gairah kaum muda dalam bermain basket makin meningkat. Basket makin dicintai dan bibit-bibit baru muncul untuk bertanding di level internasional,” katanya, Kamis (7/7).

Libamanas akan mengadopsi sistem dari National Collegiate Athletic Association (NCAA) di Amerika Serikat, yakni dengan sistem conference atau wilayah. Liga dibagi menjadi tujuh wilayah, yakni Jakarta A, Jakarta B, Jawa Barat-Banten, Jawa Tengah-DI Yogyakarta, Jawa Timur, Sumatera, dan BKS (Bali-Kalimantan-Sulawesi).

Sebanyak 98 tim putra dan putri dari 49 perguruan tinggi akan mengikuti pertandingan dengan sistem yang dibikin setiap wilayah. Akan ada 1.092 pertandingan selama tiga bulan. Sebanyak 32 tim akan masuk babak final dan pertandingan digelar dengan sistem gugur.

Selain Libamanas, PB Perbasi tahun ini juga akan menggelar turnamen basket putri dengan nama Kejuaraan Senior Antarklub. ”Nanti akan digabung dengan NBL untuk putra. Pokoknya harus banyak kompetisi digelar,” ujar Anggito.

Kabar lain, tim nasional basket putra kini sedang bersiap untuk mengikuti kejuaraan basket FIBA Asia, Agustus 2011, di Wuhan, China. Targetnya adalah menaikkan peringkat Indonesia di Asia dan menambah jam terbang menjelang SEA Games 2011.

”Jordania, China, Lebanon, dan Suriah termasuk tim kuat di Asia. Kalau semua negara di Asia Tenggara kalah, nanti akan dipertandingkan lagi. Lawan berat, ya, Filipina,” kata Sekretaris Jenderal PB Perbasi Agus A Mauro.(IVV)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com