Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemilik Birmingham City Ditangkap di Hong Kong

Kompas.com - 30/06/2011, 13:56 WIB

HONG KONG, KOMPAS.com - Konglomerat Hong Kong Carson Yeung, pemilik klub sepakbola Birmingham City, ditangkap dengan tuduhan pencucian uang.

Juru bicara polisi Hong Kong seperti dikutip CNN hari Kamis (30/6/11) membenarkan bahwa lelaki berusia 51 tahun itu telah ditangkap atas lima tuduhan, dan dalam tahanan polisi. Yeung dibebaskan dengan jaminan, demikian kata pejabat Pengadilan Tinggi Hong Kong.

Berdasarkan dokumen pengadilan, jumlah uang yang dicuci mencapai 92,47 juta dollar AS. Berita penangkapan bos Birmingham City ini memperkuat kekhawatiran beberapa bulan terakhir ini atas nasib klub sepakbola ini setelah klub ini menghadapi penurunan pendapatan akibat mengalami degradasi dari Liga Primer Inggris.

Dewan Birmingham diminta menenangkan penggemar Birmingham City agar peristiwa ini tidak mempengaruhi operasi klub ini.

Siapa Carson Yeung? alam pernyataan di situs klub Birmingham City, Chairman Peter Pannu -yang juga Chairman perusahaan milik Yeung, Birmingham International Holdings Ltd (BIHL)-- mengatakan Yeung membantu polisi mengembangkan investigasi kejahatan.

"Saya baru mendapat telepon dari pengacara Birmingham International Holdings, yang menginformasikan kepada saya bahwa ia berada di Hong Kong. Saya juga diberitahu oleh tim pengacara bahwa Carson membantu polisi dengan menjawab pertanyaan, yang tak kaitan dengan operasi BIHL di Hong Kong, dan karena itu tak ada kaitan dengan operasi klub Birmingham City dan hal lainnya. Hukum di Hong Kong menyatakan seseorang dianggap tidak bersalah sampai terbukti bersalah," demikian penjelasan Peter Pannu.

Carson Yeung, sebelumnya penata rambut yang membuat peruntungan investasi saham di Macau. Ia mengambil alih Birmingham City tahun 2009 setelah sebelumnya sempat gagal membeli klub ini. Yeung yang memiliki 23,3 persen saham, berjanji meningkatkan keuntungan global klub ini, terutama di China.

Klub ini menghadapi musim dengan prestasi naik-turun pada tahun ini. Bulan Februari lalu, Birmingham City mememangkan tropi pertama sejak tahun 1963 ketika mengalahkan raksasa Liga Primer Arsenal 2-1 dalam Piala Liga di Wembley, Inggris.

Namun tiga bulan kemudian, klub ini mengalami degradasi. Manajer klub, Alex McLeish mengundurkan diri, dan bergabung dengan rival, Aston Villa. Kondisi ini diyakini akan berpengaruh pada keuangan klub. Puluhan juta dollar AS akan hilang dari pendapatan TV SkySports, juga hilangnya sponsorship dan penjualan tiket.

Tingkat keterlibatan Carson Yeung dalam klub -- demikian halnya sumber dukungan keuangannya -- menjadi banyak perdebatan di media-media Inggris.

Musim lalu, auditor memperingatkan kemampuan klub ini melanjutkan bisnisnya. Bos Birmingham City juga bersiap-siap melakukan hipotek properti pribadinya agar dapat membantu keuangan klub ini, demikian dilaporkan The Guardian.

April 2010, Carson Yeung juga terlibat dalam perselisihan yang memalukan dengan bank investasi Seymour Pierce, Carson diklaim berutang 3,5 juta dollar AS atas biaya yang terkait dengan pengambilalihan klub. Bank itu mengancam akan menjual Birmingham City agar utang Yeung lunas, demikian laporan BBC. Namun pengadilan Inggris memutuskan Yeung untuk tetap mengendalikan klub itu.

Sementara itu, saham BIHL juga dihentikan dalam Bursa Efek Hong Kong, menunggu pernyataan resmi atas penangkapan konglomerat Hong Kong itu. (CNN/KSP)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Fakta Tambahan Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan

4 Fakta Tambahan Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan

Liga Indonesia
Perbasi Jakarta Segera Gelar Kompetisi Liga Basket Putri

Perbasi Jakarta Segera Gelar Kompetisi Liga Basket Putri

Olahraga
Hasil Bayern Vs Madrid: Drama 4 Gol dan 2 Penalti, Dua Raksasa Imbang

Hasil Bayern Vs Madrid: Drama 4 Gol dan 2 Penalti, Dua Raksasa Imbang

Liga Champions
Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Liga Indonesia
Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Badminton
Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Liga Indonesia
Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com