Arsenal Menang, Wenger Frustrasi

LONDON, KOMPAS.com — Meski mengaku bangga, Manajer Arsenal Arsene Wenger juga mengaku frustrasi timnya menang 1-0 atas Manchester United, di Premier League, Minggu (1/5/2011). Pasalnya, hasil itu lebih menguntungkan Chelsea, bukan Arsenal.

MU, Arsenal, dan Chelsea sama-sama telah melakoni 35 dari 38 pertandingan. Saat ini, MU menguasai klasemen dengan 73 poin atau unggul tiga angka dari Chelsea di tempat kedua. Adapun Arsenal ada di tempat ketiga dengan 67 poin.

Pekan depan, Chelsea dan MU akan berhadapan. Jika menang, Chelsea akan merebut posisi MU, mengingat rekor memasukkan-kemasukan kedua kubu sama-sama 38 poin.

Secara matematis, Arsenal masih bisa menjangkau puncak klasemen. Namun, Wenger mengatakan, anak didiknya hanya fokus pada usaha memenangi pertandingan sisa, entah apakah itu berujung gelar juara atau tidak.

"(Klasemen) sangat memfrustrasikan. Namun, Anda ingin mempertimbangkan hasil pertandingan saja dan mengucapkan selamat kepada tim," ujar Wenger.

"Kami membuat Manchester United memperoleh peluang sangat sedikit dan secara umum, sampai kami mencetak gol (melalui Aaron Ramsey pada menit ke-56), kami mendominasi."

"Setelah (gol Ramsey) Anda lihat gairah lebih besar untuk melindungi gawang ketimbang menyerang. Secara umum, saya merasa sangat bangga terhadap karakter yang telah kami tunjukkan. Mereka telah memberikan segalanya."

"Anda tak bisa melakukan lebih banyak lagi karena bagi kami penting berada sedekat mungkin dengan puncak klasemen dan masuk ke Liga Champions."

"Mari menangi tiga pertandingan sisa, jika bisa. Mari berikan segalanya. Kami begitu tidak beruntung musim ini. Mungkin kami akan mendapatkan keberuntungan pada tiga pertandingan terakhir. Kami tidak ingin mengalami penyesalan," tuturnya. (SKY)