Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mourinho Salahkan Jadwal Pertandingan

Kompas.com - 03/03/2011, 04:45 WIB

Madrid, Rabu - Pelatih Real Madrid Jose Mourinho menuding jadwal pertandingan La Liga sebagai penyebab peringkat mereka masih tertinggal dari Barcelona yang menduduki puncak klasemen.

Dalam pertandingan terakhir, Real Madrid bermain imbang 0-0 melawan Deportivo La Coruna hari Minggu (27/2). Menurut Mourinho, hasil imbang itu karena pemainnya tidak memiliki waktu cukup untuk istirahat setelah menghadapi Olympique Lyon di Liga Champions, Selasa (22/2). Real Madrid mengumpulkan poin 61, selisih tujuh poin dari Barcelona yang mengoleksi poin 68.

”Saya tidak tahu bagaimana hasilnya jika pertandingan berlangsung setelah pemain cukup istirahat. Namun, pertandingan hari berikutnya lebih adil bagi Real Madrid,” kata Mourinho.

Mourinho juga menyerang orang-orang yang tak setuju dengan pendapatnya, termasuk pers, soal jadwal pertandingan yang merugikan Real Madrid.

Dia secara gamblang menyebut orang yang menentang pendapatnya dengan sebutan hipokrit. Apalagi, mereka yang disebut Mourinho sebagai hipokrit itu lebih mengunggulkan Barcelona ketimbang klub lainnya.

”Anda bisa menulis hal ini dengan serius dan berimbang, atau menulis secara hipokrit,” kata Mourinho kepada 40-an wartawan yang meliput latihan pemain Real Madrid.

Menjamu Malaga

Real Madrid menjamu Malaga hari Jumat (4/3) di Stadion Santiago Bernabeu. Jika Barcelona menang melawan Valencia pada pertandingan hari Kamis (3/3), Real Madrid bisa tertinggal 10 poin dari Barcelona.

Dalam pertandingan itu, Real Madrid bakal kehilangan pemain tengah Sami Khedira yang masih dalam proses penyembuhan dari cedera serta Pepe yang sedang menderita flu.

Kini Malaga dilatih Manuel Pellegrini, mantan pelatih Real Madrid sebelum digantikan oleh Mourinho.

Pertandingan itu merupakan pertandingan pertama bagi Pellegrini di Santiago Bernabeu setelah dia didepak sebagai Pelatih Real Madrid. (Reuters/WAD)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com