Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mourinho Tak Berpendidikan dan Kasar

Kompas.com - 15/01/2011, 22:27 WIB

MUENCHEN, KOMPAS.com — Presiden Kehormatan Bayern Muenchen, Franz Beckenbauer, menyebut Manajer Real Madrid, Jose Mourinho, tak berpendidikan dan kasar, dan dengan begitu tak pantas meraih penghargaan Pelatih Terbaik Dunia 2010 versi FIFA.

"Ia kasar dan tak berpendidikan. Fakta bahwa ia memakai baju hangat dari wol tak berarti ia pria sejati," ujar Beckenbauer.

"Kapten dan pelatih seluruh dunia menilai Mourinho meraih hasil terbaik dengan sumber daya minimal, dibanding rival-rival mereka, tetapi ia bersikap kasar dan seperti orang tak berpendidikan dalam mencapai tujuan," tambahnya.

Mourinho meraih penghargaan itu awal pekan ini. Ia meraih itu berkat keberhasilan membawa Inter Milan meraih gelar Liga Champions, Serie-A, dan Piala Italia 2009-2010. Ia mengalahkan manajer tim nasional Spanyol, Vicente Del Bosque, dan Pelatih Barcelona, Josep Guardiola.

Beckenbauer tak menjelaskan alasan kenapa ia memberikan penilaian tersebut. Bisa jadi, penilaian itu mengacu kepada karier Mourinho selama di Inter, yaitu pada periode 2008-2010, di mana ia kerap terlibat konflik dengan tokoh sepak bola Italia dan memainkan sepak bola defensif demi meraih kemenangan.

Mourinho bukannya tak mencoba mematahkan citra bahwa ia cuma bisa menang atas tim kuat dengan strategi bertahan. Pada paruh pertama musim ini, ia mencoba bermain terbuka saat melawan Barcelona di panggung Liga BBVA. Namun, taktik itu berujung kekalahan 0-5.

"Pelatih yang sama (dengan orang yang membawa Inter meraih treble musim lalu) menderita kekalahan memalukan 0-5 di Camp Nou akibat permainan umpan mengesankan dan luar biasa dari Barcelona asuhan Pep Guardiola. Sepak bola menyerang akhirnya meraih kemenangan," tandasnya. (GL)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com