JAKARTA, KOMPAS.com — PSSI mengakui adanya kelemahan dalam pelaksanaan pertandingan semifinal leg kedua AFF Suzuki Cup 2010 antara Indonesia dan Filipina. Kekurangan itu terletak pada manajemen penonton, seperti bagaimana mengurangi antrean tiket dan pemberian rasa nyaman bagi penonton, baik saat membeli tiket maupun ketika memasuki stadion.
"Di balik kesuksesan, ada kelemahan pada LOC (panitia pelaksana) yang diberi mandat, terkait manajemen penonton," kata Ketua Umum PSSI Nurdin Halid dalam siaran persnya di Kantor Sekretariat PSSI, Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Senin (20/12/2010).
Evaluasi PSSI itu merupakan hasil pembahasan Ketua Umum dengan ketua-ketua badan, komisi, deputi, dan LOC turnamen.
Untuk mengantisipasi melonjaknya calon penonton yang akan membeli tiket final leg kedua Piala AFF Suzuki 2010 Indonesia vs Malaysia nanti, panitia pelaksana (panpel) akan membuka semua tempat penjualan tiket permanen yang berjumlah 5 titik. Tiap-tiap titik itu terdapat 4 loket sehingga totalnya ada 20 loket.
"Semuanya akan difungsikan saat final. Ini pasti akan mengurangi antrean. Selama turnamen, kita kan hanya buka 2 titik dari 5 titik yang ada," ucap Nurdin.
Sebelum diputuskan bahwa penjualan tiket terkonsentrasi di kawasan GBK, banyak wacana yang muncul. Hal itu antara lain kabar bahwa tiket dijual di beberapa wilayah, seperti Pasar Baru, Senen, dan Blok M. Namun, karena hal tersebut dinilai banyak risiko sehingga memungkinkan timbulnya banyak masalah, Nurdin menegaskan bahwa tiket hanya dijual di seputar GBK.
Untuk pertandingan final leg kedua Piala AFF 2010 di Jakarta, panpel memutuskan bahwa harga tiket kategori 3 sebesar Rp 75.000, kategori 2 Rp 150.000, kategori 1 Rp 250.000, VIP Timur Rp 350.000, VIP Barat Rp 500.000, dan VVIP senilai Rp 1 juta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.