JAKARTA, KOMPAS.com — Penyerang Filipina, Phil Younghusband, menilai wajar negaranya melakukan program naturalisasi. Sebab, menurutnya, hal itu dilakukan demi mempromosikan sepak bola di Filipina.
Sepak bola memang tidak terlalu populer di Filipina. Mereka lebih terkenal akan prestasinya di cabang olahraga tinju dan basket.
Namun, sejak menaturalisasi sembilan pemain, timnas sepak bola menjadi lebih tangguh. Buktinya, "The Azkals" tampil gemilang pada babak penyisihan grup Piala AFF 2010. Alexander Borromeo dan kawan-kawan berhasil lolos ke semifinal setelah berhasil mengalahkan Vietnam 2-0, serta menahan Singapura 1-1 dan Myanmar 0-0.
"Aku pikir naturalisasi cara yang wajar untuk mempromosikan sepak bola di negara itu. Seharusnya itu dilakukan oleh pemain yang memiliki keterikatan darah dengan negara itu," tukas Phil kepada Kompas.com seusai melakoni sesi latihan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Rabu (15/12/2010).
Phil sendiri merupakan salah satu pemain naturalisasi yang dimiliki Filipina. Penyerang asal Inggris itu mengaku bangga bisa membela Filipina yang merupakan negara asal ibunya.
"Ibuku juga sangat bangga. Karena itu, kami akan mempromosikan Filipina. Aku membela Filipina kerena federasi menawarkannya," tukas penyerang berusia 23 tahun itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.