Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persipura Tanpa Beto di Final Copa Indonesia

Kompas.com - 24/06/2009, 02:14 WIB

SIDOARJO, KOMPAS.com - Persipura Jayapura dipastikan kehilangan penyerang andalannya, Alberto "Beto" Goncalves, saat berlaga dalam final Copa Indonesia di Stadion Jaka Baring Palembang pada 28 Juni mendatang.

Penyerang asal Brasil itu terkena hukuman akumulasi kartu kuning, setelah laga semifinal kedua melawan tuan rumah Deltras Sidoarjo, Selasa petang, yang berkesudahan 3-3.

Pelatih Persipura, Jacksen Ferreira Tiago mengatakan, absennya Beto akan memengaruhi kekuatan lini depan timnya, karena dia pemain yang memiliki naluri mencetak gol cukup tinggi. Beto menjadi salah satu pemain penting Persipura bersama dua tandemnya Ernest Jeremiah dan Boaz Salossa.

"Sangat disayangkan dia harus dapat kartu kuning lagi, karena tidak bisa menahan emosi. Tapi, saya tidak perlu terlalu khawatir, karena masih ada pemain lain yang bisa diandalkan," katanya.

Persipura yang baru saja merebut juara Liga Super Indonesia, memastikan lolos ke partai puncak Copa Indonesia dengan keunggulan gol 6-4 atas Deltras. Pada semifinal pertama di Stadion Mandala Jayapura pekan lalu, Persipura meraih kemenangan 3-1 dan di laga semifinal kedua menahan imbang Deltras 3-3.

Beto memborong dua gol pada laga kedua ini, masing-masing pada menit ke-46 dan 79. Sedangkan satu gol lainnya dicetak David Darocha pada menit ke-11. Sementara tiga gol Deltras dihasilkan melalui Junior menit ke-39, Hermawan pada "injure time" babak pertama dan Danilo Fernando menit ke-80.

"Kami tinggal selangkah lagi untuk mengawinkan gelar juara Liga dan Copa Indonesia musim ini. Mudah-mudahan motivasi anak-anak masih tetap terjaga hingga laga final," ujar Jacksen.

Mantan pelatih Persebaya Surabaya ini, mengatakan target utama timnya menjuarai kompetisi Liga Super Indonesia musim ini sudah berhasil direalisasikan, sedangkan Copa Indonesia sebenarnya hanya sebagai pelengkap.

"Karena kami sudah masuk final, semaksimal mungkin kami akan berjuang untuk merebutnya," tambahnya.

Lawan Persipura di laga final nanti hampir dipastikan adalah juara bertahan Sriwijaya FC, setelah pada semifinal pertama mengalahkan tuan rumah Persijap Jepara 2-0.

Jacksen Tiago mengakui, bermain di Stadion Jaka Baring Palembang yang merupakan kandang Sriwijaya FC, secara psikologis tidak menguntungkan bagi anak asuhnya.

Ia lebih senang apabila laga final Copa Indonesia tersebut, dimainkan di tempat netral sehingga kedua tim sama-sama tidak diuntungkan dan dirugikan.

"Tapi karena ini sudah diputuskan, kami tidak bisa mengelak, meskipun beban psikologis buat kami cukup berat. Tapi saya sudah tekankan kepada anak-anak untuk tidak terpengaruh hal itu," kata Jacksen.

Sementara itu, pelatih Deltras Mohammad Zein Alhadad yang ditemui usai laga semifinal melawan Persipura, mengaku bangga dengan semangat anak asuhnya, meskipun gagal meraih tiket final Copa Indonesia.

"Bisa menahan imbang juara Liga Super bukan pekerjaan mudah. Kami salut dengan perjuangan anak-anak yang tetap berusaha ingin memenangkan pertandingan," katanya. (ANT)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kylian Mbappe dan Presiden PSG Ribut di Ruang Ganti, Dinding Sampai Bergetar

Kylian Mbappe dan Presiden PSG Ribut di Ruang Ganti, Dinding Sampai Bergetar

Liga Lain
Timnas Putri Indonesia Akan Melawan Singapura pada FIFA Matchday

Timnas Putri Indonesia Akan Melawan Singapura pada FIFA Matchday

Timnas Indonesia
Olivier Giroud Akan Tinggalkan Milan, Ucapkan Terima Kasih ke Maldini

Olivier Giroud Akan Tinggalkan Milan, Ucapkan Terima Kasih ke Maldini

Liga Italia
Olimpiade Paris 2024: Media China Sebut Jonatan Sebagai Ancaman

Olimpiade Paris 2024: Media China Sebut Jonatan Sebagai Ancaman

Badminton
Bali United Vs Persib, Nick Kuipers Menilai Maung Bandung Punya Keuntungan

Bali United Vs Persib, Nick Kuipers Menilai Maung Bandung Punya Keuntungan

Liga Indonesia
Sambut Piala Soeratin, PS Ebod Jaya Kebumen Seleksi Ratusan Pemain Lokal

Sambut Piala Soeratin, PS Ebod Jaya Kebumen Seleksi Ratusan Pemain Lokal

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Liga Inggris
Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Liga Italia
Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Badminton
Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Badminton
Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Liga Indonesia
Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Liga Italia
Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com