Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Penghormatan Fan Ajax untuk Legenda Keturunan Indonesia: Om Simon, Terima Kasih...

KOMPAS.com – Legenda Ajax keturunan Indonesia, Simon Tahamata, mengucapkan salam perpisahan kepada klub beralias De Godenzonen (Sang Anak Dewa) di Johan Cruijff Arena.

Simon Tahamata adalah eks pesepak bola Belanda berdarah Maluku. Ia sempat mengukir karier gemilang bersama Ajax Amsterdam pada rentang 1976-1980.

Selama memperkuat Ajax, Simon Tahamata mempersembahkan tiga gelar Liga Belanda dan dan satu KNVB Beker alias Piala Belanda.

Setelah pensiun, Simon Tahamata bergabung bersama Ajax sebagai pelatih pesepak bola muda.

Pria berumur 67 tahun itu lantas memutuskan untuk meninggalkan Ajax Amsterdam pada Maret tahun ini.

“Simon Tahamata bakal meninggalkan Ajax mulai 1 Maret 2024,” demikian pernyataan resmi Ajax Amsterdam.

Sosok yang pensiun dari sepak bola pada tahun 1996 itu menjelaskan bahwa Ajax mempunyai tempat tersendiri di hatinya.

“Saya datang ke sini ketika saya berusia 15 tahun dan ini adalah rumah saya,” kata Simon, dikutip dari laman resmi Ajax.

“Tidak hanya dalam permainan, tetapi juga perkembangan mereka,” ucap pria kelahiran Vught itu.

Setelah menuntaskan pengabdian di Ajax, Simon Tahamata bakal bekerja di Berlin, Jerman, sebagai pelatih pemain muda di akademi sepak bola yang ia dirikan.

Simon ingin membantu anak-anak muda mewujudkan mimpi menjadi pesepak bola profesional.

“Saya bakal mendirikan akademi sepak bola di Berlin sehingga para pemain muda di sana dapat mewujudkan impian mereka,” tutur Simon.

Sementara itu, penggemar Ajax memberikan penghormatan tinggi kepada sang legenda, Simon Tahamata.

Para penggemar membentangkan spanduk besar dengan gambar Simon di Stadion Johan Cruijff Arena sebelum laga Eredivisie 2023-2024 antara Ajax vs Utrecht pada Minggu (3/3/2024).

“Om Simon, Terima Kasih,” demikian tulisan dalam spanduk yang dibentangkan fan Ajax di Johan Cruijff Arena.

https://bola.kompas.com/read/2024/03/03/20252878/penghormatan-fan-ajax-untuk-legenda-keturunan-indonesia-om-simon-terima-kasih

Terkini Lainnya

Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

Timnas Indonesia
HT Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Jebolan Barcelona Cetak Gol, Garuda Muda Tertinggal

HT Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Jebolan Barcelona Cetak Gol, Garuda Muda Tertinggal

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Penalti Eks Barcelona Bawa Lawan Unggul

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Penalti Eks Barcelona Bawa Lawan Unggul

Timnas Indonesia
Susunan Pemain Indonesia Vs Guinea, Rafael Struick dan Nathan Starter

Susunan Pemain Indonesia Vs Guinea, Rafael Struick dan Nathan Starter

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Indonesia Vs Guinea, Kickoff 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia Vs Guinea, Kickoff 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Kata Ketua Badan Timnas soal Elkan Baggott

Indonesia Vs Guinea, Kata Ketua Badan Timnas soal Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Petinggi Persib Harap Dua Kubu Suporter Bisa Hadir di Championship Series Liga 1

Petinggi Persib Harap Dua Kubu Suporter Bisa Hadir di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Madrid ke Final Liga Champions, Sensasi Ancelotti dan Dongeng 'Comeback' Los Blancos

Madrid ke Final Liga Champions, Sensasi Ancelotti dan Dongeng "Comeback" Los Blancos

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Malam Ini

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Malam Ini

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Situasi Bola Mati dan Tekad Skuad Kaba Diawara

Indonesia Vs Guinea: Situasi Bola Mati dan Tekad Skuad Kaba Diawara

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, STY Mau Berjuang di Tengah Kondisi Tak Sempurna

Indonesia Vs Guinea, STY Mau Berjuang di Tengah Kondisi Tak Sempurna

Timnas Indonesia
Hasil Drawing ASEAN Club Championship 2024-2025, Borneo FC di Grup Neraka

Hasil Drawing ASEAN Club Championship 2024-2025, Borneo FC di Grup Neraka

Liga Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024, Garuda Pertiwi Mawas Diri, Coach Mochi Tak Target Tinggi

Piala Asia U17 Putri 2024, Garuda Pertiwi Mawas Diri, Coach Mochi Tak Target Tinggi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke