Drawing Liga Champions: Cerita Wakil Presiden Inter Zanetti Ditahan Sekuriti...

KOMPAS.com – Wakil Presiden Inter Milan, Javier Zanetti, sempat diadang ketika hendak masuk ke dalam ruangan undian 16 besar Liga Champions 2023-2024.

Undian atau drawing 16 besar Liga Champions 2023-2024 sudah rampung berlangsung di markas UEFA, Nyon, Swiss, pada Senin (18/12/2023).

Undian 16 besar Champions League 2023-2024 menyisakan sebuah cerita kurang menyenangkan bagi legenda Inter Milan, Javier Zanetti.

"Setelah perjalanan panjang, kami datang tepat waktu pada saat undian," kata Zanetti dikutip Corriere dello Sport dari Sky Sport Italia. 

Perjalanan "panjang" yang dimaksud Javier Zanetti memuat momen argumentasi dirinya dengan pihak sekuriti UEFA jelang drawing 16 besar Liga Champions 2023-2024.

Petugas keamanan memang sempat menahan langkah Javier Zanetti yang terlihat terburu-buru ingin masuk ke dalam ruangan.

Zanetti terlihat beradu argumen dengan petugas keamanan di pintu masuk ruang berlangsungnya drawing Liga Champions 2023-2024.

Setelah itu, muncul sejumlah orang. Mereka berusaha memberikan penjelasan kepada sang sekuriti mengenai kepentingan Zanetti dalam acara drawing Liga Champions 2023-2024.

Tak lama kemudian, Javier Zanetti diizinkan untuk masuk ke dalam ruangan oleh petugas keamanan.

Menurut laporan Football Italia, Zanetti sempat tertahan di depan pintu masuk ruangan undian Champions League 2023-2024 selama satu menit.

Meski begitu, Zanetti akhirnya tetap bisa menyaksikan langsung saat nama Inter Milan keluar dari undian dan dihadapkan dengan Atletico Madrid pada 16 besar Liga Champions 2023-2024.

Setelah itu, gantian Inter yang mengunjungi markas Atletico dalam leg kedua 16 besar Champions League di Stadion Metropolitano pada 14 Maret 2024.

Pelatih Inter, Simone Inzaghi, mengaku senang Il Biscione (Si Ular Besar) bakal menghadapi Atletico guna memperebutkan tiket perempat final Champions League 2023-2024.

“Ini akan menjadi laga babak 16 besar yang hebat, dua tim papan atas bertanding di dua stadion indah di depan banyak penonton,” kata Inzaghi, dikutip dari laman resmi Inter.

“Kami senang karena kami konsisten mengikuti laga-laga besar Eropa. Atletico telah memainkan dua final dalam sepuluh tahun terakhir,” ujarnya.

“Atletico memiliki sejarah hebat di kompetisi ini, begitu pun klub kami. Kami ingin bermimpi lagi untuk memberikan kegembiraan kepada penggemar.”