Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Inovasi LALIGA: Pantau Aksi Pemain dengan Data, Pengalaman Berbeda via Kamera

KOMPAS.com – LALIGA, kasta tertinggi Liga Spanyol, terus berupaya untuk berinovasi demi menjadi kompetisi terbaik di dunia.

LALIGA mengembangkan sistem siaran yang membawa para penggemar lebih dekat dengan pertandingan.

Wujud nyata LALIGA memberikan pengalaman berbeda bagi para fan adalah menghadirkan fitur-fitur baru lewat pengambilan gambar.

LALIGA bahkan memberikan kesempatan bagi penggemar untuk melihat secara langsung suasana ruang ganti pemain sebelum pertandingan.

Presiden LALIGA, Javier Tebas, mengungkapkan bahwa kamera di dalam ruang ganti dapat memperlihatkan sisi lain dari pertandingan sepak bola.

Javier Tebas berkaca kepada kondisi ruang ganti Athletic Bilbao sebelum pertandingan menghadapi Real Madrid pada 12 Agustus 2023.

“Sepak bola mencakup banyak elemen, seperti kemenangan, kekalahan, penalti, kesedihan,” kata Javier Tebas di media sosial X.

“Namun, apa yang disasksikan kemarin dari para pemain, pelatih, masseur (tukang pijat pemain), dan petugas perlengkapan tim dari Athletic Bilbao berdoa sebelum laga melawan Real Madrid menunjukkan mereka bukan sekadar mesin,” ujar Tebas.

“Namun, manusia dengan kepekaan dan emosi yang nyata. Mereka menularkan kepada kami semua kekuatan tim mereka.”

Tak hanya itu, LALIGA juga memberikan data akurat para pemain melalui laman resmi yang bisa diakses para penggemar.

Contoh faktual soal data yang disajikan LALIGA adalah mengenai statistik penyerang Real Madrid, Brahim Diaz.

Menurut data yang disajikan LALIGA, Brahim Diaz mampu memberikan dampak positif untuk Real Madrid.

Pasalnya, Brahim Diaz menjadi pemain paling banyak mengemas umpan di sepertiga akhir dibandingkan rekan setim lainnya dengan catatan 22 operan di setiap laga.

Statistik ini mencerminkan peran kunci yang dimainkan Brahim Diaz di lini serang Real Madrid.

Tentunya, data yang dibagikan mengenai kualitas Brahim Diaz membuat fan menikmati aksi pesepak bola dengan cara berbeda, lebih dari sekadar gol dan assist.

Selain itu, LALIGA berupaya untuk memperkenalkan kompetisi mereka dengan melalui acara coaching clinic yang dihadiri legenda sepak bola.

Salah satunya adalah saat Joan Capdevila, yang pernah menjuarai Piala Dunia 2010, berkunjung ke sekolah SMP 11 Jakarta untuk memberikan pelatihan.

Dalam kesempatan itu, Joan Capdevila memberikan pesan bagi para pesepak bola muda Indonesia untuk menjadi seorang profesional.

“Untuk menjadi seorang pesepak bola yang paling penting adalah tekad serta semangat adik-adik semua untuk berlatih,” kata Capdevila saat mengunjungi SMP 11 Jakarta pada Jumat (27/10/2023).

Guru olahraga SMP 11 Jakarta, Hartono, menyambut positif kedatangan Joan Capdevila.

Ia menilai, kedatangan sang juara Euro 2008 bersama Spanyol itu dapat membangkitkan semangat anak-anak SMP 11 Jakarta untuk berprestasi di ranah sepak bola.

“Sangat luar biasa, suatu gebrakan luar biasa yang tadinya kurang semangat, jadi semangat lagi untuk bermain sepak bola,” ucap dia.

https://bola.kompas.com/read/2023/12/10/20465138/inovasi-laliga-pantau-aksi-pemain-dengan-data-pengalaman-berbeda-via-kamera

Terkini Lainnya

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Sports
Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Liga Inggris
Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Internasional
Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke