Messi Raih Ballon d’Or 2023 Disebut Lelucon, Di Maria Bilang “Pergi, Menangislah…”

Lionel Messi memenangi Ballon d’Or 2023 pada Senin (30/10/2023) silam dalam acara penganugerahan di Theatre du Chatelet, Paris, Perancis.

Pemain beralias La Pulga itu dinilai tidak seharusnya meraih Ballon d’Or kedelapannya dan mengungguli Erling Haaland (Man City), yang hanya menempati posisi dua.

Ranking final Ballon d’Or 2023 secara berurutan memuat nama Messi, Haaland, dan Kylian Mbappe di tiga besar.

“Haaland bermain lebih baik daripada Messi pada sepanjang tahun. Messi tak layak menang.” kata legenda Jerman, Lotthar Matthaeus, dikutip Goal dari Sky Sport Germany.

“Namun, itu menunjukkkan bahwa Piala Dunia dinilai lebih dari segalanya. Bagi saya, Haaland adalah pemain terbaik dalam 12 bulan terakhir,” tutur Matthaeus, sosok yang mengantar Jerman juara Piala Dunia 1990.

Sepanjang satu tahun terakhir, Haaland memang meraih beragam kesuksesan.

Ia berperan krusial dalam keberhasilan Man City meraih treble bersejarah alias tiga gelar dalam semusim pada 2022-2023 silam. Musim lalu ia mengemas 52 gol dalam 53 laga.

“Ia menjuarai titel prestisius bersama Manchester City dan memecahkan rekor gol dalam prosesnya.”

“Bagi saya, tidak ada yang lain kecuali Haaland. Pilihan ini adalah lelucon, meski saya adalah fan Messi,” kata Matthaeus, legenda Bayern dan Inter Milan.

Kutipan Matthaeus itu lantas diangkat oleh media olahraga Argentina, Diario Ole, melalui media sosial.

Unggahan terkait komentar Matthaeus itu mengundang perhatian Angel Di Maria, rekan setim Messi di timnas Argentina.

“Pergi dan menangislah di tempat lain,” tulis Di Maria meramaikan kolom komentar.

Wajar Di Maria melakukan pembelaan mengingat ia adalah rekan seperjuangan Messi.

Bersama Messi, Di Maria bahu-membahu mengantar Argentina meraih beragam prestasi, mulai dari gelar Olimpiade 2008, Copa America 2021, Finalissima 2022, dan Piala Dunia 2022.