Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Madura United Kebobolan 4 Gol, Tak Mudah Menyerang Sambil Bertahan

KOMPAS.com - Madura United menahan malu di depan pendukungnya sendiri seusai kalah 1-4 saat melawan Dewa United pada laga pekan ke-16 Liga 1 2023-2024 di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Minggu (22/10/2023) sore.

Ini menjadi kekalahan terburuk Madura United sepanjang musim ini. Lebih buruk dari kekalahan pertama dari RANS Nusantara FC 1-3 pada laga pekan ke-7 lalu.

Padahal, sebelumnya Madura United masuk jajaran tim dengan pertahanan paling solid.

Menanggapi kekalahan pahit ini, pelatih Madura United Mauricio Souza mengatakan kekalahan terjadi disebabkan kesalahan sendiri.

Tim terlalu agresif dalam menyerang sehingga sering kecolongan saat serangan balik.

"Apa yang terjadi berbeda karena kami banyak melakukan kesalahan dan memberikan kesempatan lawan eksplorasi serangan balik dan mencetak gol," ujarnya.

Berdasarkan statistik, Francisco Rivera dkk menguasai penguasaan bola mencapai 76 persen dan menyisakan 24 persen untuk Dewa United.

Dari dominasi penguasaan bola tersebut, Madura United melesakkan 21 kali tendangan, tetapi hanya enam yang bisa dibilang mengancam gawang Dewa United.

Sayangnya, agresivitas ini menjadi titik lemah yang berhasil dieksploitasi lawan.

Pemain Madura United tidak siap dalam mengantisipasi serangan balik lawan. Tercatat empat gol Dewa United seluruhnya berawal dari skema serangan balik.

"Kami coba kuasai permainan dan coba sampai ke gawang lawan, jadi gol pertama mereka kami shoot kena tiang, kemudian mereka dapat bola dan melakukan serangan balik dan cetak gol," tutur Mauricio Souza.

"Kami tidak dapat menyerang sambil bertahan," imbuhnya.

Selain itu, kebobolan terlebih dulu juga ikut memberikan efek domino pada permainan tim.

Pemain menjadi lebih agresif untuk menyamakan kedudukan, tetapi dihadapkan pertahanan solid Dewa United. Itu membuat pemain semakin frustrasi dan mudah membuat kesalahan.

"Setelah kalah, kami tidak pressing sempurna dan finishing juga tidak sukses,” kata pelatih asal Brasil itu.

Mauricio Souza menegaskan kekalahan ini bukanlah akhir. Kompetisi masih sangat panjang dan Madura United sedang berada di jalur kompetitif.

Terpenting saat ini, menurutnya bagaimana supaya kesalahan-kesalahan ini tidak terulang kembali.

"Harus belajar dari kesalahan supaya tidak ulang lagi. Kami harus berada di empat besar,” katanya.

Dengan kekalahan ini, Madura United gagal mengudeta puncak Klasemen sementara Liga 1 2023-2024. Tim tertahan di posisi kedua dengan perolehan 30 poin, tepat di bawah Borneo FC.  

https://bola.kompas.com/read/2023/10/23/21300098/madura-united-kebobolan-4-gol-tak-mudah-menyerang-sambil-bertahan

Terkini Lainnya

Penjelasan PSSI soal Situasi Kontrak Shin Tae-yong di Timnas Indonesia

Penjelasan PSSI soal Situasi Kontrak Shin Tae-yong di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Euro 2024: Potret Antusiasme Fans Denmark-Serbia Banjiri Allianz Arena

Euro 2024: Potret Antusiasme Fans Denmark-Serbia Banjiri Allianz Arena

Internasional
Link Live Streaming Chile Vs Argentina, Kickoff 08.00 WIB

Link Live Streaming Chile Vs Argentina, Kickoff 08.00 WIB

Internasional
Euro 2024, Saat Southgate Dilempari Gelas Plastik Usai Inggris Vs Slovenia

Euro 2024, Saat Southgate Dilempari Gelas Plastik Usai Inggris Vs Slovenia

Internasional
Kehilangan Terbesar Madura United, Hugo Gomes

Kehilangan Terbesar Madura United, Hugo Gomes

Liga Indonesia
Perancis Vs Polandia, Masalah Lain Dialami Mbappe Saat Pakai Topeng

Perancis Vs Polandia, Masalah Lain Dialami Mbappe Saat Pakai Topeng

Internasional
Klasemen Peringkat 3 Terbaik Euro 2024, Belanda-Slovenia Lolos 16 Besar

Klasemen Peringkat 3 Terbaik Euro 2024, Belanda-Slovenia Lolos 16 Besar

Internasional
Luapan Tak Sangka Slovenia Lolos 16 Besar Euro untuk Kali Pertama...

Luapan Tak Sangka Slovenia Lolos 16 Besar Euro untuk Kali Pertama...

Internasional
Daftar Tim Lolos 16 Besar Euro 2024: Inggris, Denmark, Perancis Melaju

Daftar Tim Lolos 16 Besar Euro 2024: Inggris, Denmark, Perancis Melaju

Internasional
Hasil Euro 2024 dan Klasemen Akhir Grup C-D: Inggris Juara Grup, Perancis Kedua, Belanda Kalah

Hasil Euro 2024 dan Klasemen Akhir Grup C-D: Inggris Juara Grup, Perancis Kedua, Belanda Kalah

Internasional
Luapan Kecewa Koeman Belanda Kalah dari Austria: Mengerikan...

Luapan Kecewa Koeman Belanda Kalah dari Austria: Mengerikan...

Internasional
Teddy Tjahjono Mundur dari Persib, Standar Tinggi bagi Pengganti

Teddy Tjahjono Mundur dari Persib, Standar Tinggi bagi Pengganti

Liga Indonesia
Hasil Inggris Vs Slovenia: Mubazirnya 694 Umpan The Three Lions

Hasil Inggris Vs Slovenia: Mubazirnya 694 Umpan The Three Lions

Internasional
Hasil Denmark Vs Serbia, 10 Tembakan Bawa Eriksen dkk ke 16 Besar

Hasil Denmark Vs Serbia, 10 Tembakan Bawa Eriksen dkk ke 16 Besar

Internasional
Hasil Belanda Vs Austria, Lahirnya 2 Gol Bersejarah

Hasil Belanda Vs Austria, Lahirnya 2 Gol Bersejarah

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke