Para Pemain Man United Masih Kesal ke Klub karena Tak Hormati De Gea

KOMPAS.com – Para pemain Manchester United dikabarkan masih menyimpan kemarahan kepada klub karena tidak menghormati David de Gea.

David de Gea tidak mendapatkan perpanjangan kontrak di Man United setelah 12 tahun mengabdi di tim berjuluk Setan Merah itu.

Berdasarkan laporan Daily Mail, pelatih Man United, Erik ten Hag, memiliki keraguan terhadap kualitas De Gea dalam mengolah bola.

Keraguan Erik ten Hag membuat David de Gea, yang mengantongi 545 penampilan di Man United, pergi dari Old Trafford.

Erik ten Hag lalu memutuskan untuk merekrut kiper berkebangsaan Kamerun, Andre Onana, dari Inter Milan.

Namun, De Gea tak sempat mengucapkan selamat tinggal kepada penggemar Man United kendati telah melayani klub selama lebih satu dekade.

De Gea pun terlihat tak dihormati oleh Man United. Kondisi itu ternyata membuat para pemain Man United marah.

Kapten Man United, Bruno Fernandes, bahkan sempat mengatakan bahwa De Gea seharusnya pantas keluar dari klub dengan cara yang lebih baik.

“Anda tahu apa yang saya pikirkan, dan betapa saya akan merindukan Anda,” kata Bruno Fernandes, dikutip dari Daily Mail.

“Anda pantas mengucapkan selamat tinggal di stadion dengan semua penggamar atas semua kenangan indah yang Anda berikan,” tambah dia.

“Anda membuat sejarah di klub dan nama Anda tidak pernah dilupakan. Ini tidak bisa diambil dari Anda,” jelasnya.

David de Gea memang mempunyai performa apik saat di Man United. Ia sempat meraih penghargaan Sarung Tangan Emas Premier League 2022-2023.

Akan tetapi, performa kiper asal Spanyol itu mulai menurun pada tahun-tahun terakhirnya di Man United.

Kini, peran De Gea di bawah mistar gawang Man United telah digantikan oleh Andre Onana.

Penampilan Andre Onana belum maksimal.

Ia bahkan melakukan kesalahan besar ketika dipercaya menjaga gawang Man United dalam kekalahan 3-4 melawan Bayern Muenchen di Liga Champions 2023-2024.

Saat itu, Andre Onana tidak mampu untuk menahan bola secara sempurna saat Bayern membukukan gol pembuka.

Selepas laga kontra Bayern, mantan kiper Ajax Amsterdam itu pun mengakui bahwa awal kariernya di Man United berjalan tidak mulus.

“Saya harus belajar dari ini dan menjadi lebih kuat,” ungkap Andre Onana, dikutip dari BBC Sports.

“Banyak yang harus saya buktikan. Karier awal saya di Man United tak terlalu bagus, tidak seperti yang saya inginkan. Ini adalah salah satu laga terburuk saya,” ujar dia.