Menilik Kiprah Bali United dan PSM Makassar di Piala AFC dan Asia

KOMPAS.com - Dua tim Liga 1 Indonesia, Bali United dan PSM Makassar, telah menjalani laga perdana kompetisi level Asia, Piala AFC 2023-2024.

Bali United masuk dalam Grup G bersama Terengganu (Malaysia), Stallion Laguna (Filipina), dan Central Coast Mariners (Australia), klub Australia pertama yang ambil bagian di Piala AFC.

Adapun PSM masuk di Grup H yang diisi Haiphong (Vietnam), Hougang United (Singapura), dan Sabah FC (Malaysia).

Pada laga perdana ini, kedua tim sama-sama tandang ke markas lawan.

Bali United berhasil menang atas tim Filipina melawan Stalling Laguna FC (2-5), Rabu (20/9/2023) sore.

Kekalahan diderita PSM saat berkunjung ke Vietnam menghadapi tuan rumah Hai Phong FC (3-0), Kamis (20/9/2023) malam.

Berikut ini kiprah singkat kedua tim di ajang Piala AFC dan Asia

Bali United

Bali United diketahui kurang begitu beruntung saat tampil di ajang Asia. Tim rutin menjadi wakil Indonesia di Piala AFC. Namun, kiprahnya tidak pernah lama atau gugur di fase awal.

Bali United pertama tampil pada Piala AFC 2018. Kala itu mereka langsung masuk ke fase grup G setelah gagal di pertandingan kedua playoff Liga Champions Asia (LCA) 2018.

Sayangnya, mereka terkubur di dasar klasemen Grup G bersama Yangon United (Myanmar), FLC Thanh Hoa (Vietnam), dan Global Cebu (Filipina). Mereka hanya mampu menang sekali, dua seri, dan tiga kalah.

Bali United mengulang kembali petualangannya di Piala AFC 2020. Sama seperti sebelumnya mereka langsung masuk fase Grup G setelah tumbang di playoff LCA 2020.

Di Grup G mereka bergabung bersama Svay Rieng FC (Kamboja), Quang Ninh FC (Vietnam), dan United City (Filipina).

Sayangnya, Piala AFC 2020 tidak dilanjutkan karena pandemi Covid-19. Terakhir Bali United berada di dasar klasemen dengan sekali menang dan dua kali kalah.

Terakhir mereka tampil di Piala AFC 2022. Edisi kali ini menjadi pencapaian terbaik mereka sepanjang keikutsertaannya.

Tim berjuluk Serdadu Tridatu tersebut cukup meyakinkan dengan berhasil keluar sebagai runner-up Grup G bersama Visakha FC (Kamboja), Kedah Darul Aman FC (Malaysia), dan Kaya FC Iloilo (Filipina).

Sayangnya, Bali United tidak bisa melaju ke babak selanjutnya karena gagal masuk sebagai runner-up terbaik.

Rangkuman kiprah Bali United di AFC Cup

· Piala AFC 2018 juru kunci Grup G

· Piala AFC 2020 Juru kunci Grup G (tidak dilanjutkan karena pandemi Covid-19)

· Piala AFC 2022 Runner up Grup G tapi gagal lolos ke fase selanjutnya (tidak masuk runner up terbaik).

PSM Makassar

PSM adalah klub Indonesia dengan jam terbang paling banyak di kompetisi Asia. Tim tercatat 10 kali tampil di kompetisi Asia sejak 1996, baik Liga Champions Asia (dulu Piala Champion), Piala Winner, Liga Champions Asia, dan Piala AFC.

Tercatat mereka pernah tampil empat kali di LCA, yakni pada babak pertama edisi 1996/1997, perempat final edisi 2000/2001, serta edisi 2003/2004, dan 2005 yang berakhir di fase grup.

Selain itu, mereka juga tampil di Piala Winner Asia pada dua edisi. Pada 1997/1998 finis sebagai delapan besar serta 2002 gagal di babak pertama.

Sementara di Piala AFC, tim berjuluk juku Eja pernah tampil sebanyak tiga kali sejak 2019 silam. Prestasinya pun cukup meyakinkan meskipun penuh lika-liku.

PSM mendapatkan kesempatan tampil Piala AFC 2019 setelah menjadi runner-up Liga 1 2018.

Mereka tergabung di Grup H bersama Home United (Singapura), Kaya-Iloilo (Filipina), dan Lao Toyota (Laos).

Di Bawah asuhan Darije Kalezic, PSM berhasil menjadi juara grup dengan empat menang, dua seri tanpa kekalahan.

Sayangnya, langkah mereka terhenti di semifinal Zona ASEAN setelah dikalahkan Becamex Binh Duong.

PSM tampil sebagai wakil Indonesia di Piala AFC 2020 karena menjadi juara Piala Indonesia 2018/2019 silam.

Mereka mengawali dari babak play off dengan mengalahkan Lalenok United (7-2). Kemudian masuk ke Grup H bersama Tampines Rovers (Singapura), Kaya-Iloilo (Filipina) dan Shan United (Myanmar).

Sayangnya baru tiga kali bertanding Piala AFC 2020 dihentikan karena pandemi. Terakhir mereka berada di posisi ketiga klasemen dengan satu menang, satu imbang, dan satu kalah.

Terakhir PSM tampil di Piala AFC edisi 2022 lalu. Pada musim edisi tersebut, mereka membuat kejutan di bawah asuhan pelatih Bernardo Tavares.

PSM lolos menggunakan hak juara Piala Indonesia 2018/2019 langsung lolos ke fase Grup H bersama Kuala Lumpur City (Malaysia) dan Tampines Rovers (Singapura).

Hasilnya, mereka berhasil lolos ke fase semifinal zona ASEAN dengan menjadi juara Grup H dengan satu menang dan satu imbang.

Di semifinal zona ASEAN, mereka berhasil mengalahkan Kedah Darul Aman 2-1. Sayangnya, di final zona ASEAN, Juku Eja menyerah 2-5 dari Kuala Lumpur City. Kemudian, Kuala Lumpur City berhasil menjadi runner-up pada edisi ini.

Rangkuman kiprah PSM di Piala AFC

· Piala AFC 2019 Semifinal Zona ASEAN

· Piala AFC 2020 Posisi ketiga Grup H (tidak dilanjutkan karena pandemi Covid-19)

· Piala AFC Cup 2022 Final Zona ASEAN