Man City Vs Inter Milan, Ederson Sebut Tim Latihan untuk Adu Penalti

KOMPAS.com - Kiper Manchester City, Ederson Moraes, menyebutkan bahwa timnya kini telah melakukan riset dan berlatih penalti jelang laga final Liga Champions 2022-23 kontra Inter Milan.

Man City akan menghadapi Inter dalam laga final Liga Champions musim ini pada Minggu (12/6/2023) dini hari WIB di Stadion Ataturk Olympic, Istanbul, Turkiye.

Kiper asal Brasil tersebut menuturkan bahwa persiapan tersebut dilakukan guna menghadapi kemungkinan adu penalti apabila skor kedua tim masih imbang dalam laga 120 menit.

"Kami telah berlatih segalanya, baik itu umpan silang maupun adu penalti," ungkap Ederson dilansir dari Manchester Evening News.

"Kami tahu bahwa harus siap menghadapi keadaan apa pun yang dapat terjadi selama 90 menit atau perpanjangan waktu dan bahkan adu penalti jika memang sejauh itu," tambahnya.

Bila pertandingan final nanti akan berlanjut hingga adu penalti, Ederson disebut tak akan ragu untuk mengambil bagian untuk menjadi algojo penalti.

Namun, tugas utama yang perlu dilakukan oleh kiper 29 tahun tersebut ialah menghentikan sepakan penalti, dan rekornya dalam menghalau penalti sangatlah buruk selama dua tahun terakhir.

Dilansir dari Manchester Evening News, terakhir kali Ederson menepis tendangan penalti terjadi pada dua tahun lalu.

Dari delapan tendangan penalti terakhir yang dihadapinya, Ederson gagal menyelamatkan satu pun tendangan dan selalu kebobolan.

Kendati demikian, kiper nomor satu di Man City tersebut percaya bahwa pengalaman rekan-rekan satu timnya selama beberapa tahun terakhir di pentas Liga Champions dapat menjadi acuan untuk The Citizens tampil maksimal saat bentrok dengan Inter.

"Kami telah bekerja keras setelah sekian lama untuk ini. Seluruh orang dalam tim telah melihat banyaknya kemenangan dan juga kekalahan."

"Pemain yang telah berada di sini selama lima hingga enam tahun telah melihat berbagai macam kekalahan, sehingga kami telah belajar dari sana untuk membantu menjadi lebih baik."

"Itulah yang akan kami persiapkan ketika akan bertanding menghadapi mereka pada Sabtu (Minggu dini hari WIB) mendatang."

Dirinya juga menuturkan bahwa The Citizens akan tampil dengan formula yang sama seperti ditampilkan sepanjang musim ini kala menghadapi Inter.

"Kami harus bermain dengan cara yang telah dimainkan sepanjang musim ini dan tidak merubah gaya permainan tersebut."

Dirinya juga menambahkan bahwa tim harus menunjukkan jati dirinya ketika tekanan berlebih membuat mereka melakukan sebuah kesalahan.

"Ini adalah bagian dari kehidupan pesepak bola, Anda akan membuat suatu kesalahan. Bisa terjadi di awal laga, bisa pada akhir. Itu terjadi kepada semua orang, tetapi Anda harus menunjukkan jati diri yang sebenarnya."

"Saya tidak merasakan tekanan sama sekali. Kiper Man City harus selalu tenang dalam situasi tersebut dan menunjukkan personaliti mereka."

"Kami tahu lawan akan datang untuk menekan kami, mencoba untuk memenangkan bola kembali, tetapi akan sangatlah bagus bila saya punya opsi yang baik untuk mencoba dan mengumpan kepada rekan."

"Saya adalah bagian dari proses dan semua orang yang ada di sini belajar dari kesalahan mereka, sehingga saya selalu mencoba terlihat tenang dalam situasi berikut," tandasnya.