Madura United Vs Persija: Trauma Bikin Laskar Sape Kerrab Belum Bisa Putus Rekor Buruk di Kandang

Menjamu Persija Jakarta pada pekan ke-27, Madura United hanya bisa bermain imbang 0-0 di Stadion Gelora Ratu Pamelingan Pamekasan, Minggu (26/2/2023) sore.

Berbagi satu poin memperpanjang kegagalan tim berjulukan Laskar Sape Kerrab meraih kemenangan di kandang dalam lima laga terakhir.

Hasil terbaik dalam lima laga tersebut adalah dua kali imbang dan tiga kali menelan kekalahan.

Secara permainan, sejatinya Madura United mampu mengimbangi Macan Kemayoran, julukan Persija. Bahkan, mereka juga tampil dominan dalam menciptakan banyak peluang.

Hanya saja beberapa peluang yang tercipta gagal menjadi gol karena Beto Goncalves dkk kurang maksimal dalam penyelesaian akhir.

Hal tersebut diakui Pelatih Madura United, Fabio Araujo Lefundes. Dia menyebut hasil melawan Bhayangkara FC pekan lalu berdampak pada kepercayaan diri pemain.

Ada kekhawatiran Madura United akan banyak kebobolan bila terlalu fokus menyerang seperti yang terjadi saat melawan Bhayangkara FC. Kala itu mereka takluk 0-4.

Ini yang membuat Madura United tidak bermain lepas saat melawan Macan Kemayoran.

“Kalau kamu dapat peluang dan gol secara metematis memang paling bagus. Kami kehilangan sedikit rasa pede dari permainan kami,” kata pelatih berasal dari Brasil.

“Hari ini sebenarnya kami pecaya diri dalam permainan tetapi kami juga khawatir kemasukan bagaimana,” imbuhnya.

Hasil imbang 0-0 hanya bisa menambah satu poin, membuat posisi Madura United stagnan.

Laskar Sape Kerrab masih tertahan di posisi ke-5 papan klasemen sementara Liga 1 2022-2023 dengan koleksi 42 poin.

Dalam laga berikutnya, Madura United akan menghadapi tim yang juga tidak kalah tangguh Borneo FC.