7 Fakta Jelang Derbi Jatim Arema FC Vs Madura United

KOMPAS.com - Derbi Jawa Timur tersaji pada pekan ke-16 Liga 1 2022-2023. Arema FC akan menghadapi Madura United di Stadion Sultan Agung Bantul, Selasa (20/12/2022) 15.00 sore WIB.

Laga dipastikan seru dan sengit, sebab kedua tim tidak hanya bertaruh gengsi namun juga berebut poin untuk persaingan di papan atas.

Saat ini Madura United berada di posisi keempat dengan raihan 29 poin. Tiga poin dari Arema FC bakal membuat Laskar Sape Kerrab menyamai poin pemuncak klasemen PSM Makassar.

Sedangkan Arema FC saat ini berada di posisi ketujuh dengan 26 poin. Tambahan tiga poin membantu mereka merangsek ke posisi lima besar.

Dari papan klasemen, Madura United diunggulkan. Akan tetapi Arema FC memiliki tren yang lebih bagus karena tim berjuluk Singo Edan tersebut mengoleksi empat kemenangan beruntun.

Pelatih Madura United, Fabio Lefundes pun menaruh perhatian lebih pada tren kemenangan lawannya itu.

“Ya itu semua sudah tahu tentang Arema mereka balik di sistem bubble mereka punya 4 kemenangan, itu membuat Arema meramaikan perebutan di papan atas sekarang,” ujar pelatih asal Brasil.

“Karena itu kami harus mengerti bagaimana harus menghadapi dan memenangkan pertandingan ini,” tambahnya.

Sementara itu Arema FC sedang dalam motivasi tinggi untuk memenangkan pertandingan.

Tim bertekad untuk segera kembali ke papan atas untuk mewujudkan target menjadi juara Liga 1 2022-2023.

Berikut ini 7 fakta pertandingan yang membuat derbi Jatim semakin menarik: 

1. Arema FC menjadi satu-satunya tim yang mampu konsisten memetik kemenangan beruntun setelah Liga 1 2022-2023 dilanjutkan dengan sistem bubble pada pekan ke-12.

2. Sejak sistem bubble dimulai Arema FC menjadi tim dengan pertahanan paling solid. Tim kebanggan Aremania tersebut baru kebobolan satu gol dalam empat laga terakhir.

3. Madura United tidak pernah menang melawan Arema FC dalam tiga pertemuan terakhir di Liga 1.

Kemenangan terakhir Laskar Sape Kerrab terjadi pada putaran pertama Liga 1 2019. Saat itu mereka menang tipis 1-0 di depan pendukungnya sendiri.

Sedangkan pada putaran kedua Liga 1 2019, Arema FC unggul 2-0, dilanjutkan dua pertandingan di Liga 1 2021-2022 yang juga dimenangi Arema FC dengan skor 2-1 dan 1-0.

4. Sejak Liga 1 2017, Madura United tidak pernah menang saat menjalani pertandingan away melawan Arema FC.

Dalam laga di Stadion Sultan Agung Bantul nanti Arema, FC akan menyandang status sebagai tuan rumah meskipun dilaksanakan dengan sistem bubble.

5. Arema FC mendominasi head to head sejak Liga 1 digunakan pada 2017.

Kedua tim total bertemu delapan kali di mana empat di antaranya dimenangi Arema FC, tiga dimenangi Madura United dan sekali seri.

6. Sejak Liga 1 2022-2023 diterapkan, Madura United baru mencetak tiga gol dari empat pertandingan. Mereka juga kebobolan sebanyak empat kali.

7. Madura United punya pengalaman menghentikan rekor tanpa kekalahan selama 14 pekan yang dimiliki PSM Makassar.

Hal tersebut membuat rekor empat kemenangan Arema FC tak lagi mencolok bagi Fabio Lefundes dan anak asuhnya.

Ini juga membuat pelatih Javier Roca menaruh kewaspadaan lebih kepada Madura United.

“Yang penting kami percaya apa yang kami lakukan sampai sekarang ini membuahkan hasil. Jadi paling tidak kalau tujuan mereka untuk patahkan 4 kali menang ya semoga tidak terjadi,” kata pelatih asal Chile itu.

“Semoga kami semua dalam keadaan fit untuk menghadapi satu pertandingan yang penting,” tambahnya.