Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Panitia Piala Dunia 2022 Respons Protes Australia: Tak Ada Negara yang Sempurna

KOMPAS.com - Panitia penyelenggara Piala Dunia 2022 di Qatar memberikan respons terhadap protes yang dilakukan sejumlah pemain tim Australia. Mereka menyebut bahwa tidak ada satu negara yang sempurna.

Pelaksanaan Piala Dunia 2022 di Qatar kerap mendapatkan kritikan dan protes dari berbagai pihak, terutama menyangkut hak asasi pekerja migran dan dampak lingkungan yang dihasilkan.

Yang terbaru, sebanyak 16 pemain dari tim Australia menyuarakan sejumlah keresahan, salah satunya terkait problem para pekerja migran yang membantu penyelenggaraan Piala Dunia 2022.

Protes tersebut disampaikan lewat sebuah video, yang menampilkan para pemain Australia membicarakan sejumlah isu pada Kamis (27/10/2022) waktu setempat.

Mereka mengakui bahwa sejumlah kemajuan telah tampak jelang kickoff Piala Dunia 2022 pada bulan depan.

Akan tetapi, pemain Australia menilai, kebijakan negara penyelenggara masih tidak konsisten dan perlu perbaikan.

Menanggapi video protes tersebut, panitia penyelenggara turnamen memberikan komentar mengenai hak-hak para pekerja migran di Piala Dunia 2022.

"Kami menghargai para pesepak bola yang menggunakan platformnya untuk menyuarakan kesadaran pada isu-isu penting," ujar penyelenggara Piala Dunia 2022, dikutip dari The Guardian.

"Kami berkomitmen untuk memastikan Piala Dunia kali ini memberi dampak transformatif untuk memperbaiki kehidupan."

"Melindungi kesehatan, keselamatan, keamanan, dan kehormatan para pekerja yang berkontribusi pada Piala Dunia ini adalah prioritas kami," kata para panitia.

Menanggapi kritik pemain Australia mengenai isu kebijakan negara, penyelenggara Piala Dunia 2022 mengatakan bahwa perubahan tidak bisa dilakukan secara cepat.

Mereka juga menyatakan bahwa implementasi hukum baru untuk para pekerja adalah tantangan dunia yang tidak hanya dialami oleh Qatar.

"Piala Dunia telah berkontribusi untuk sebuah warisan perbaikan, dan memperbaiki kehidupan masyarakat, itu adalah sesuatu yang akan tetap diingat bahkan setelah laga final selesai," demikian bunyi pernyataan pihak penyelenggara Piala Dunia Qatar 2022.

"Hukum dan kebijakan baru butuh waktu untuk diimplementasikan, dan penegakan hukum untuk hak para pekerja adalah tantangan dunia, termasuk di Australia."

"Tidak ada negara yang sempurna, dan setiap negara, tuan rumah ajang besar atau bukan, punya tantangannya masing-masing."

Piala Dunia 2022 di Qatar akan melakukan kickoff pertandingan pertamanya pada Minggu (20/11/2022) waktu setempat kala tuan rumah Qatar bertemu dengan Ekuador di Grup A.

https://bola.kompas.com/read/2022/10/28/09401738/panitia-piala-dunia-2022-respons-protes-australia-tak-ada-negara-yang-sempurna

Terkini Lainnya

Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Bundesliga
Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Liga Indonesia
PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Liga Lain
Imbas Kritik Keuangan Barcelona, Xavi Hernandez Terancam Dipecat

Imbas Kritik Keuangan Barcelona, Xavi Hernandez Terancam Dipecat

Liga Spanyol
Semifinal Persib Vs Bali United, Momen Nick Kuipers Ajak Boxing Mohammed Rashid jelang Pertandingan

Semifinal Persib Vs Bali United, Momen Nick Kuipers Ajak Boxing Mohammed Rashid jelang Pertandingan

Liga Indonesia
Venezia Lepas Jay Idzes ke Timnas Indonesia, Meski Berjuang Lebih Dulu

Venezia Lepas Jay Idzes ke Timnas Indonesia, Meski Berjuang Lebih Dulu

Timnas Indonesia
Jadwal Semifinal Championship Series Liga 1, Persib Vs Bali United, Nick Kuipers Intip Peluang Menang

Jadwal Semifinal Championship Series Liga 1, Persib Vs Bali United, Nick Kuipers Intip Peluang Menang

Liga Indonesia
Hasil Thailand Open 2024: Gregoria Gugur, 2 Wakil Indonesia ke Semifinal

Hasil Thailand Open 2024: Gregoria Gugur, 2 Wakil Indonesia ke Semifinal

Badminton
Joel Matip dan Thiago Tinggalkan Liverpool

Joel Matip dan Thiago Tinggalkan Liverpool

Liga Inggris
Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Internasional
Persib Bandung Vs Bali United, Hodak Siapkan Pasukan Sampai Babak Adu Penalti

Persib Bandung Vs Bali United, Hodak Siapkan Pasukan Sampai Babak Adu Penalti

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Badminton
Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke