Tim Transformasi Sepak Bola Indonesia Kejar Target sampai Akhir November 2022

KOMPAS.com - Anggota Exco PSSI, Ahmad Riyadh, menyebut tim transformasi sepak bola Indonesia akan menghasilkan regulasi baru.

Menurut Ahmad Riyadh, anggota tim transformasi sepak bola Indonesia berjumlah sekitar 20 orang yang berasal dari perwakilan FIFA, AFC, Pemerintah RI, PSSI, dan Polri.

Tim itu terbentuk setelah Presiden Joko Widodo menghubungi FIFA untuk membahas Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan lebih dari 130 orang.

Ahmad Riyadh menyebutkan, hasil kerja tim transformasi sepak bola Indonesia akan menjadi regulasi baru khusus untuk sepak bola nasional.

Tim transformasi sepak bola Indonesia menargetkan seluruh formula regulasi itu akan rampung pada akhir November 2022.

"Keputusan gugus tugas akan langsung menjadi aturan khusus seperti tentang keamanan, stadion, dan lain-lain," kata Ahmad Riyadh, dikutip dari Antara.

"Akan ada pembaruan dari regulasi yang sudah ada supaya menjadi satu. Artinya, seluruh aturan disinkronkan semuanya," ucap Ahmad Riyadh.

"Targetnya akhir November 2022 sudah harus selesai. Satu minggu sebelum kompetisi berjalan sudah tuntas semuanya," ujar Ahmad Riyadh.

Menurut Ahmad Riyadh, regulasi baru dari tim transformasi sepak bola Indonesia nantinya dibawa ke Kongres PSSI 2023.

Ahmad Riyadh menekankan pentingnya kerja sama dengan pemerintah pusat dan daerah.

Sebab, nyaris semua stadion sepak bola di Indonesia milik pemerintah daerah.

"PSSI tidak memiliki stadion. Jadi, tetap pemerintah nomor satu sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2019," ujar Ahmad Riyadh.

Terkini, Gianni Infantino selaku Presiden FIFA sudah mendarat di Indonesia pada Selasa (18/10/2022).

Gianni Infantino langsung bertemu dengan Presiden Joko Widodo setibanya di Indonesia.

Dari hasil pertemuan itu, Gianni Infantino menagaskan komitmen FIFA untuk membantu tata kelola sepak bola Indonesia.

Gianni Infantino juga memastikan bahwa Indonesia akan tetap menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023 sesuai jadwal.

Terkait fokus kerja tim transformasi sepak bola Indonesia terbagi ke lima poin penting.

Lima poin itu mencakup soal standar stadion dan keamanan pertandingan sampai perihal jadwal sepak bola Indonesia.