Legenda Man United Minta Frenkie de Jong Tuntut Barcelona, Ada Apa?

KOMPAS.com - Legenda sekaligus mantan kapten Manchester United, Gary Neville, menyarankan Frenkie de Jong untuk segera menuntut Barcelona.

Saran Neville ini tentu menarik karena Man United sudah lama dikabarkan ingin merekrut De Jong.

Gary Neville kali ini tidak hanya memberi saran kepada De Jong melainkan juga mengkritik kebijakan transfer Barcelona.

Secara khusus, Neville menyoroti keberhasilan Barcelona mendatangkan empat pemain pada bursa transfer musim panas tahun ini.

Neville menilai kebijakan transfer Barcelona tidak masuk akal karena pada saat yang bersamaan juga meminta De Jong untuk memangkas gajinya.

Hal itulah yang membuat Neville menyarankan De Jong untuk segera menuntut Barcelona.

"De Jong harus mempertimbangkan mengambil tindakan hukum terhadap Barcelona. Semua pemain harus mendukung De Jong," kata Neville dikutip dari akun Twitter pribadinya.

"Klub yang sudah menghabiskan banyak uang untuk mendatangkan pemain baru tanpa membayar mereka yang sudah terikat kontrak adalah tindakan tidak bermoral dan pelanggaran," ucap Neville.

"FIFPro (asosiasi pesepak bola profesional) menindak dan menghentikan intimidasi terhadap De Jong," tutur pundit Sky Sports itu menambahkan.

Neville kemungkinan besar termakan rumor yang menyebut Barcelona meminta De Jong menerima kebijakan potong gaji jika ingin bertahan di klub.

Rumor itu pertama kali diberitakan oleh salah satu media Spanyol, Diario As.

Dalam laporannnya, Diario AS menyebut De Jong dan pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, sudah berbicara empat mata untuk membicarakan masa depan sang pemain.

Xavi Hernandez dikabarkan telah meminta De Jong untuk memangkas gajinya sampai lebih dari 40 persen.

Menurut Diario AS, De Jong harus menyanggupi permintaan potong gaji tersebut jika ingin bertahan di Barcelona musim ini.

Jika menerima kebijakan potong gaji itu, pendapatan De Jong diperkirakan akan turun drastis dari awalnya 11 juta euro menjadi hanya 4 juta euro per musim.

Selain permintaan potong gaji, Xavi juga dikabarkan menutut De Jong beradaptasi dengan posisi baru sebagai bek tengah jika ingin bertahan di Barcelona.

Dalam laporannya, Diario AS menyebut pertemuan Xavi dan De Jong berjalan positif. Namun, De Jong masih belum memberi jawaban sampai saat ini.

Rumor dari Diario AS kali ini bisa dikatakan menjadi kabar buruk bagi Man United.

Sebab, Man United dikabarkan sangat ingin merekrut De Jong. Man United bahkan sempat disebut sudah menyelesaikan negosiasi nilai transfer De Jong dengan Barcelona.

Total nilai kesepakatan Barcelona dan Man United diperkirakan mencapai 85 juta euro atau sekitar Rp 1,3 triliun.

Namun, Man United kemungkinan besar harus gigit jari karena De Jong disebut akan menyanggupi kebijakan potong gaji agar bisa bertahan di Barcelona.