Henhen Herdiana Antusias Tatap Debut di Kompetisi Antarklub Asia

KOMPAS.com - Liga 1 2021-2022 bisa dibilang sebagai musim terbaik dalam perjalanan karier Henhen Herdiana bersama Persib Bandung.

Henhen menunjukkan performa apik sepanjang musim yang membuatnya mampu menjadi starter di sektor kanan pertahanan Maung Bandung menggantikan peran Supardi Nasir.

Tercatat, 25 penampilan dibukukan Henhen selama kampanye 2021-2022 dengan total 1.982 menit bermain.

Alhasil, pemain asli Bandung tersebut mencatatkan menit bermain terlamanya sejak pertama membela Persib pada 2017 lalu.

Meski begitu, Henhen enggan berpuas diri apalagi merasa jemawa. Dia mengakui masih banyak hal yang perlu dievaluasi dari performa di musim lalu.

"Evaluasi buat diri Henhen, mungkin instrospeksi diri dan menanyakan kekurangan kepada pelatih," kata Henhen kepada wartawan.

Di Liga 1 2021-2022, Persib gagal merealisasikan target juara dan harus puas menduduki posisi runner-up kompetisi.

Meski begitu, Henhen tetap mensyukuri pencapaian Maung Bandung yang bisa menyelesaikan kompetisi dengan baik pada kompetisi yang berlangsung di tengah pandemi.

Bagi pemain berusia 26 tahun ini, bisa pulang dalam kondisi sehat menjadi yang paling utama usai menjalani kompetisi Liga 1 2021-2022.

"Alhamdulillah diberikan kesehatan, yang paling utama kita bisa pulang ke rumah masing-masing dalam keadaan sehat walafiat dan kita bisa berkumpul kembali," tutur Henhen.

Diakui pemain jebolan Diklat Persib itu, Liga 1 2021-2022 adalah kompetisi yang penuh tantangan. Pasalnya kompetisi digelar dalam format seri bubble to bubble.

Seluruh laga pun digelar tanpa penonton, karena situasi pandemi Covid-19.

"Semua pertandingan ketika di Bali sangat berkesan, karena kami berada di jalur juara. Jadi, kami bersungguh-sungguh dan bermain dengan sepenuh hati, biar bisa menjadi juara," tutur Henhen.  

Kendati gagal juara, Persib masih bisa mencapai target lainnya yaitu tampil di fase grup Piala AFC 2023.

Henhen sangat antusias menatap debutnya di kompetisi Asia. Dia pun menyadari, level permainan di Piala AFC berbeda dengan kompetisi domestik.

Oleh karena itu, peningkatan adalah hal yang wajib dilakukannya selama masa pramusim 2022-2023.

"AFC mungkin pengalaman pertama buat Henhen. Mudah-mudahan Allah memberikan kemudahan dan kelancaran. Jadi kami harus tetap berjuang dengan sungguh-sungguh lagi," jelas Henhen.