Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Penjelasan di Balik Keputusan Persebaya Rekrut Dua Palang Pintu Baru

SURABAYA, KOMPAS.com - Pelatih Persebaya, Aji Santoso, menegaskan timnya tak asal bergerak dalam bursa transfer jelang Liga 1 2022-2023.

Menurut Aji Santoso, semua pemain yang dilepas dan direkrut Persebaya semuanya sudah melalui pertimbangan yang panjang dan masak.

Aji Santoso menegaskan semua aktivitas transfer Persebaya ditimbang berdasarkan evaluasi besar pada akhir kompetisi Liga 1 2021-2022.

Contohnya mengenai perekrutan dua bek tengah asal dua klub yang terdegradasi, Leo Lelis (Persiraja Banda Aceh) dan Mochammad Zaenuri (Persela Lamongan).

Perekrutan Leo Lelis sempat menciptakan tanda tanya. Sebab, Persebaya harus melepaskan Alie Sesay yang menjadi benteng utama tim di Liga 1 musim 2021-2022 lalu.

Aji Santoso menyakinkan perekrutan tersebut sudah sesuai dengan kebutuhan dan kondisi tim Persebaya Surabaya saat ini.

Pada Liga 1 musim lalu, Persebaya Surabaya mencetak 56 gol, namun kebobolan 35 kali. Jumlah kemasukan Persebaya adalah yang terbanyak di antara penghuni lima besar klasemen Liga 1 2021-2022.

Di sisi lain, tim beralias Bajul Ijo mencatatkan 13 clean sheet dari 34 pertandingan, sebuah indikasi bahwa lini belakang pasukan Aji Santoso punya masalah konsistensi.

“Ya, justru saya mendatangkan pemain-pemain baru ini supaya pertahanan ingin lebih bagus lagi,” tutur Aji Santoso, pelatih berlisensi AFCPro.

“Kita kemarin okelah tim bagus, tapi kan juga di pertahanan bermasalah. Makanya saya ambil pemain asing baru,“ ujarnya menjelaskan.

Hingga saat ini, Persebaya sudah melepaskan 10 pemain dan baru memperkenalkan tiga personel anyar, yakni Leo Lelis, Zaenuri, dan Andre Oktaviansyah.

Di samping itu, staf pelatih Persebaya kini tengah sibuk melakukan seleksi pemain-pemain muda dari tim internal.

Aji Santoso mengungkapkan seleksi pemain internal Persebaya Surabaya juga bagian dari rencana untuk membentuk fondasi tim musim depan.

“Saya tadi sudah berkomunikasi dengan manajer dan juga asisten pelatih. Ada beberapa pemain yang nanti tanggal 9 Mei saya suruh ikut latihan.”

“Ya sekitar 3-4 pemain yang itu menurut saya sudah luar biasa bagus. Kami menyeleksi 2 hari bisa mendapatkan 4 pemain. Ada yang berposisi bek dan juga gelandang,” tuturnya menutup pembicaraan.

https://bola.kompas.com/read/2022/04/14/17400048/penjelasan-di-balik-keputusan-persebaya-rekrut-dua-palang-pintu-baru

Terkini Lainnya

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke